Suara.com - Pandemi Covid-19 benar-benar berdampak bagi sejumlah sekotor usaha. Salah satu yang paling terdampak adalah industri penerbangan. Bagaimana tidak? Sejumlah pembatasan perjalanan dilakukan secara global akibat Covid-19.
Singapura menjadi salah satu negara dengan larangan perjalanan yang sangat ketat. Tak dipungkiri, pandemi Covid-19 banyak mempengaruhi berbagai sektor ekonomi.
Industri penerbangan di Singapura sangat terdampak karena pemerintah hanya mengizinkan penerbangan jarak pendek.
Kendati demikian, melansir dari World of Buzz, Siangpore Airlines (SIA) memunculkan penerbangan yang cukup unik. Penerbangan ini menawarkan penumpangnya terbang "tanpa tujuan".
Baca Juga: Gokil Banget, Simulasi Penerbangan Ini Bikin Warganet Salfok
Penerbangan ini akan diberangkatkan melalu Bandara Changi dan akan kembali mendarat di tempat yang sama. Keputusan diluncurkannya penerbangan tanpa tujuan ini dimaksudkan sebagai cara menyelamatkan perekonomian perusahaan dari pandemi Covid-19.
Selain itu, penerbangan tanpa tujuan ini pun diharapkan bisa mengobati rasa rindu para travelers yang tak bisa berpergian dengan pesawat selama pandemi Covid-19.
Penerbangan tanpa tujuan ini akan memakan waktu 3 jam. Ada pula negosiasi antara Singapore Airlines dan Air Charter tentang konsep penerbangan unik serta penyediaan pesawat Airbus A-350 untuk penumpang.
Sebelumnya, Singapore Airlines telah melakukan survei kepada 308 orang. Hasilnya, 75 persen orang bersedia membayar penerbangan tanpa tujuan.
Konsep penerbangan tanpa tujuan ini sebenarnya sudah dilakukan oleh beberapa maskapai di negara lain. Nippon Airways maskapai asal Jepang dan EVA Airways maskapai Taiwan juga merilis penerbangan serupa.
Baca Juga: Sambil Duduk, Pramugari Tayamum dan Salat di Pesawat Panen Doa Netizen
Konsep penerbangan tanpa tujuan ini bisa membawa keseruan tersendiri bagi penumpangnya. Hal ini pun juga memberi kesempatan bagi awak kapal untuk melanjutkan pekerjaannya.
Apakah kamu tertarik untuk mencoba pengalaman terbang tanpa tujuan di maskapai ini?