Suara.com - Masa pandemi Covid-19 membuat sebagian orang mulai berpikir dengan melakukan proteksi diri lewat produk asuransi. Hal ini bertujuan agar mereka merasa lebih tenang dan terjamin lantaran ada pencegahan dan perlindungan dari risiko yang merugikan.
Namun, pentingkah setiap orang memiliki asuransi saat masa pandemi Covid-19?
Kepala Departemen Marketing Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Jos Chandra Irawan beralasan asuransi bertujuan untuk memberikan keamanan finansial bagi setiap orang dalam berbagai kondisi, seperti saat masa pandemi ini.
“Semua jelas Covid-19 berdampak pada kehidupan seseorang. Dengan asuransi setidaknya membuat orang akan memiliki pegangan untuk jangka panjang,” ujar Chandra dalam webinar (AAJI) yang bertema ‘Selalu Siap di Segala Kondisi dengan Asuransi’, Senin (2/11/2020).
Baca Juga: Tiga Benda Ini Harus Rutin Dibersihkan selama Pandemi, Apa Saja?
Lebih lanjut, kata dia, idealnya calon nasabah yang membeli polis asuransi, perlu memastikan kembali manfaat yang diterimanya. Lantaran, keuntungan dari asuransi yang dikeluarkan setiap perusahaan asuransi berbeda-beda.
“Kenali perusahaan asuransi yang diakui Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan kenali polis nya dan baca manfaatnya. Persiapkan perencanaan keuangan kita dan keluarga dengan membatasi kemampuan keuangan kita,” jelasnya.
AAJI juga menghimbau kepada masyarakat bagi yang ingin memilih produk asuransi jiwa yang sesuai dengan kemampuan pendapatannya masing-masing. Artinya, jika premi asuransi tersebut tergolong mahal maka perlu dihindari.
“Tapi yang perlu kita perhatikan tentu asuransi kesehatan terhadap anak karena itu merupakan penting untuk ke depannya. Kemudian, bisa juga asuransi pensiunan untuk membiayai keluarga,” terangnya.
Sementara itu, Direktur Kelembagaan dan Produk Industri Keuangan Non Bank OJK Asep Iskandar menambahkan, dengan adanya pandemi membuat masyarakat semakin sadar terhadap pentingnya asuransi dan kesehatan, karena hal ini sama-sama berkaitan.
Baca Juga: Menghemat Uang di Tengah Pandemi? Ikutin Cara Ini
“Pandemi Covid-19 sudah ada sejak beberapa bulan lalu, tapi insyaAllah ini mungkin akan menjadi peluang yang bisa digunakan industri asuransi. AAJI juga harus terus mendorong perusahaan asuransi untuk terus berinovasi, guna memenuhi kebutuhan masyarakat,” tuturnya.