Semuanya bisa dilihat dari teknik-teknik mereka dalam melayani tamu. Jangan sampai di hari H pernikahan, vendor catering kamu malah terlambat datang atau tidak datang sama sekali karena kurang komunikasi atau lebih buruk lagi, kamu kena penipuan modus vendor catering pernikahan.
3. Pilih Vendor yang Punya Kantor
Untuk jenis vendor apapun yang berhubungan dengan pernikahan, entah itu dekor atau konsumsi dan lain sebagainya, jangan sembarang pilih. Pilihlah yang sudah memiliki kantor yang jelas, sehingga mereka mudah dijangkau.
Salah satu ciri vendor yang bisa dipercaya ialah memiliki kantor yang jelas. Ketika kantor dikunjungi, kondisi kantor juga memperlihatkan profesionalisme mereka dalam bekerja.
4. Mengecek Testimoni
Sekarang banyak vendor pernikahan mempromosikan layanan mereka melalui internet, sosial media seperti instagram dan facebook juga jadi andalan. Kalau kamu mau memilih melalui internet, itu bukan cara yang buruk. Akan tetapi, ini akan jadi masalah kalau ternyata ajang promosi vendor itu palsu, kedok penipuan.
Jadi, pastikan akun vendor yang kamu pilih adalah vendor terpercaya, dari perusahaan yang terkenal. Kamu juga bisa cek dari testimoninya. Lebih baik lagi, hubungi mantan konsumen mereka. Tanyakan pada mantan konsumen ini, apakah layanan dari vendor terkait memuaskan dan seberapa besar tingkat kepuasannya.
Lalu, sebelum memesan, sebaiknya kamu kunjungi alamat kantor yang tertera di media sosial mereka. Jangan memesan sebelum kamu memastikan sampai ke detail terkecilnya.
5. Survei Langsung
Baca Juga: 5 Potret Lokasi Pernikahan Sule dan Nathalie Holscher, Asri Banget!
Poin ini berhubungan dengan poin sebelumnya. Survei langsung dengan datang ke kantor, bertemu dengan staf mereka dan berkomunikasi akan membuatmu lebih mengenal kualitas mereka. Mengandalkan media sosial untuk menemukan vendor terpercaya itu boleh, tapi hindarkan diri dari langsung memesan sebelum mengecek langsung ke lokasi.