Infografis
Suara.com - Seorang model asal Australia menjadi kontroversi karena telah membuat penerbangan delay. Model tersebut rupanya tengah asyik makan malam mewah di luar bandara.
Menyadur Yahoo! Lifestyle, model dan influencer bernama Ruby Tuesday Matthews tersebut naik pesawat Jetstar dari Byron Bay ke Sydney.
Sejak awal, pesawat yang ditumpangi Ruby sudah mengalami delay sekitar 2 jam. Namun, Jetstar meminta penumpang untuk tetap menunggu di bandara.
Meski begitu, Ruby dan teman-temannya malah meninggalkan bandara. Mereka juga asyik makan malam di restoran pinggir pantai.
Baca Juga: Kontennya Terlalu Seksi, Sosok 'Kardashian dari Arab' Ini Dideportasi
Ruby diketahui tengah asyik makan tiram serta mengunggah foto-fotonya ke media sosial. Staf penerbangan pun harus memanggil model 26 tahun ini karena terlambat datang 30 menit.
Aksi Ruby sekaligus unggahannya di media sosial tersebut tidak berakhir baik. Banyak penumpang mengkritik Ruby karena menolak minta maaf.
Tidak hanya itu, Ruby juga balik menyindir orang-orang yang mengkritiknya lewat akun Instagram.
Model dan influencer tersebut terlihat mengunggah foto tiram lagi, kemudian menulis kata-kata #Oystergate untuk merujuk insiden yang terjadi.
Ruby menyebutkan bahwa dirinya enggan minta maaf karena dia bukan penumpang terakhir yang masuk ke pesawat dan terlambat.
Baca Juga: Benjolannya Sudah Tak Normal, Model Ukraina Masih Terobsesi Besarkan Pipi
"Aku mengalami pengalaman terbang yang cukup traumatis, terima kasih Jetstar, kau tidak pernah gagal mengejutkanku," ungkap Ruby dalam video klarifikasinya.
"Aku minta maaf tapi itu bukan salahku, kami diberitahu akan lepas landas pukul 7.45 malam, aku belum makan sejak pagi karena banyak rapat," imbuhnya.
Ruby juga beralasan bahwa dia tidak mendengar pengumuman untuk tetap tinggal di bandara. Model 26 tahun ini juga yakin dia bisa kembali tepat waktu.
"Aku tidak mendengarnya, aku bersumpah pada Tuhan, aku tidak akan meninggalkan bandara jika tahu, aku tidak bodoh. Aku bisa menghormati orang lain," imbuhnya.
Di sisi lain, beberapa penumpang menganggap jika Ruby bersikap manja dan menyebalkan karena tidak minta maaf saat naik pesawat. Sebaliknya, Ruby malah menjawab dengan sarkastis dan berkata jika "makan malamku sangat lezat".
