Suara.com - Mengabiskan banyak waktu di rumah aja dapat digunakan untuk lebih kreatif mencari penghasilan tambahan lho!
Menurut Head of Marketing Communication UangTeman M Rizqi Tri Azhariyadi, ada banyak cara untuk tetap produktif mencari penghasilan tambahan selama di rumah aja.
"PR kita saat ini bagaimana memanfaatkan waktu untuk mendapatkan skill baru. Kita tetap kerja tetapi kita juga ada sesuatu nih yang bisa produktif," kata Rizqi saat diskusi virtual UangTeman bertajuk Tetap Cuan di Kala Pandemi beberapa waktu lalu.
Di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini, dirinya mengaku tengah menjalankan usaha sampingan yaitu berjualan masker motif secara online.
Baca Juga: Raja dan Ratu Belanda Minta Maaf, Dikecam karena Liburan ke Luar Negeri
Dia juga mengambil pekerjaan sampingan lain yang berhubungan dengan pembentukan ide iklan promosi. Dari usaha sampingan itu, Rizqi mengaku bisa memperoleh untung hingga lebih dari Rp 50 juta.
"Contoh yang saya jalani berjualan online bisa dapat untung Rp 1-5 juta per bulan. Terus, dari hobi nulis mikir konsep akhirnya menambah pendapatan saya hingga Rp 100 juta. Ini 75-80 persen pekerjaannya dilakukan di rumah," jelasnya.
Ia menambahkan, berjualan di masa pandemi akan semakin maksimal ketika kita memanfaatkan media sosial untuk media berjualan ke masyarakat.
Senior Digital Marketing Manager UangTeman Fajar Rahanda Danaswara mengatakan tema dan konten yang sesuai adalah hal penting untuk menghasilkan keuntungan dengan bermodal media sosial.
"Kita harus tahu target pembeli kita siapa. Pilih tema konten, mau lucu-lucuan, horor, atau bahkan kontroversial. Tema ini mesti konsisten. Jangan lupa berinteraksi dengan akun yang lebih besar."
Baca Juga: Hari Ini, Pemkot Bekasi Simulasi Pembukaan Bioskop
Ia menambahkan, melakukan promosi seperti endorsement resmi, paid promote, dan affiliate marketing dengan komisi sekitar dua persen juga penting dan bisa dijadikan strategi. "Kalau kita konsisten, bisa menghasilkan," kata Fajar yang juga seorang Selebtwit ini.
Lalu, dari mana modal awal bisa didapatkan?
SPV Head of Corporate Affairs UangTeman Roberto Sumabrata mengatakan, dari hasil survei nasabah UangTeman, 31 persen total nasabah mengaku menggunakan pinjaman sebagai modal bisnis awal mereka.
Karena itu, kehadiran fintech lending dipercaya dapat membuat proses pinjaman dana semakin mudah. Hanya bermodalkan aplikasi dalam ponsel pintar, pinjaman dana bisa didapatkan dalam hitungan hari, bahkan jam. Terlebih, persyaratan dan proses pengajuannya juga cenderung lebih ringkas dan praktis.
Roberto juga mewanti-wanti agar masyarakat berhati-hati dalam memilih operator peminjanan usaha modal.
"Pertama cek dulu ke OJK apa fintech yang mau kita gunakan sudah berizin. Kalau dilihat di aplikasinya di Play Store sangat user friendly. Kita bisa menentukan sendiri pinjaman berapa yang mau kita pinjam dan waktunya berapa lama. Sehingga sangat transparan. Selama data-data pribadi kita itu betul, kita pasti akan bisa diberikan pinjaman," tutup Roberto.