Suara.com - Setiap hubungan rumah tangga pasti memiliki titik kritis yang dapat menguji perasaan satu sama lain. Pertanyaannya kini, apakah semua pasangan bisa bertahan dalam kondisi tersebut?
Untungnya, seorang ahli romansa memiliki tips sederhana agar pasangan dapat kembali merekatkan cinta saat diuji.
Psikolog bernama Belinda Williams tersebut menyarankan agar pasangan selalu memanfaatkan mikro momen atau momentum kecil dalam hubungan.
Kata Belinda, mikro momen adalah keintiman kecil yang berkembang. Mikro momen dapat terjadi saat pasangan bersantai di sofa bersama, berpegangan tangan di mobil, atau hanya duduk-duduk sambil mendengarkan musik berdua.
Baca Juga: Kisah Wanita Selingkuh karena Sering Ditinggal Suaminya Nonton Liverpool
Belinda mengatakan bahwa mikro momen biasanya semakin jarang dilakukan saat pasangan telah dikaruniai anak karena ada orang baru yang harus dirawat.
Maka itu, saat hubungan mengalami masa krisis dan kedua belah pihak sepakat untuk sama-sama berjuang menghadapinya, coba terapkan mikro momen setiap hari dengan durasi lima menit saja.
"Saya mendorong pasangan untuk menemukan peluang terkecil, memberi sinyal satu sama lain bahwa mereka saling menyayangi dan mencintai satu sama lain. Berpelukan saat Anda melewati lorong, berpegangan tangan saat Anda tertidur, mengatakan cinta saat bertatap muka, ekspresi terima kasih atau hadiah kecil seperti teh favorit mereka," kata Belinda.
Ia melanjutikan, jika mengharapkan tindakan besar dari pasangan untuk memperbaiki hubungan, biasanya malam hanya menimbulkan kekecewaan. "Jadi ambil apa yang bisa anda dapatkan. Maksimalkan momen-momen kecil."
Baca Juga: Studi: Ritual Pacaran Bisa Jadi Prediktor Hubungan di Masa Depan