Dua Kebiasaan Umum Ini Membuat Anda Terlihat Lebih Tua

Risna Halidi Suara.Com
Kamis, 15 Oktober 2020 | 15:07 WIB
Dua Kebiasaan Umum Ini Membuat Anda Terlihat Lebih Tua
Ilustrasi penuaan dini, keriput. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua kebiasaan umum berikut -- secara saintifis, terbukti dapat mempercepat proses penuaan dini. Dua kebiasaan tersebut adalah minum-minuman beralkohol dan merokok.

Menurut studi yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology & Community Health, dua kebiasaan tersebut dapat membuat seseorang terlihat lebih tua.

Hasil studi ditemukan setelah tim peneliti dari Denmark berusaha memanfaatkan database yang memuat informasi kesehatan dari 11.000 orang Denmark di Copenhagen City Heart Study. 

Orang-orang dalam penelitian ini diikuti dari 1976 sampai 2003. Kebiasaan seperti makan, merokok, dan minum alkohol menjadi hal-hal yang dipantau para peneliti.

Para peserta penelitian juga diminta menyetujui beberapa ujian medis untuk mengukur tanda-tanda penyakit jantung dan penuaan. 

Secara khusus, peneliti melihat empat ciri penuaan termasuk pembentukan cincin buram abu-abu di sekitar kornea mata, lipatan daun telinga, plak pada kelopak mata dan pola kebotakan pada laki-laki.

Meski memantau masalah fisik luar, namun penuaan dini juga bisa menjadi pertanda kesehatan yang buruk serta berkontribusi pada risiko penyakit kronis yang lebih tinggi seperti masalah jantung.

"Kami ingin mempelajari tanda-tanda penuaan karena tampaknya memiliki semacam nilai prediktif untuk berapa lama hidup Anda rata-rata," kata Janne Tolstrup, seorang penulis senior dan direktur riset Institut Kesehatan Masyarakat Nasional di University of Southern Denmark.

Tolstrup menemukan bahwa minum alkohol berlebihan atau sekitar 28 gelas per minggu, dikaitkan dengan kemungkinan 33 persen lebih tinggi memiliki cincin abu-abu di sekitar kornea

Baca Juga: Jaga Kesegaran Kulit Area Mata dengan Cara Berikut Ini!

Sementara itu, lelaki dan perempuan menunjukkan risiko penuaan lipatan daun telinga lebih tinggi yaitu sekitar 26 persen dan 36 persen dibandingkan peminum ringan sampai sedang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI