Proses Penuaan, Apakah Uban Juga Tumbuh di Area Kemaluan?

Rabu, 14 Oktober 2020 | 11:19 WIB
Proses Penuaan, Apakah Uban Juga Tumbuh di Area Kemaluan?
Ilustrasi uban di area kemaluan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rambut putih alias uban akan muncul seiring dengan terjadinya proses penuaan. Tapi, selain di kepala, apakah uban juga muncul di area tubuh berambut lainnya, misalnya di area kemaluan?

Jawabannya adalah ya! Mengutip Healthline, Rabu (14/10/2020), rambut di kemaluan sama halnya dengan rambut di kepala, sehingga saat terjadi proses penuaan, tak bisa dihindari uban juga akan tumbuh di sana.

Hal ini terjadi karena saat menua, tubuh akan memproduksi lebih sedikit pigmen, sehingga wajar jika rambut kemaluan berubah warna menjadi abu-abu, perak, ataupun putih.

Timbulnya uban pada setiap orang berbeda-beda, karena ini dipengaruhi genetik tubuh masing-masing. Ada beberapa orang yang sudah tumbuh uban pertama di usia 30-an atau 40-an, sedangkan beberapa orang tumbuh uban di usia 20-an atau bahkan remaja. Meski tumbuh uban di area kemaluan adalah hal yang wajar, tapi ada kalanya Anda harus memeriksakan rambut kemaluan yang memutih ke dokter, karena bisa jadi ada masalah seperti sebagai berikut:

Baca Juga: Studi: Uban di Usia Muda Jadi Tanda Risiko Masalah Jantung

1. Kekurangan vitamin B12
Jika uban mulai tumbuh sebelum waktunya, cobalah konsultasi dengan dokter, karena rambut memutih bisa jadi tanda kekurangan vitamin B12 atau kondisi yang dinamakan anemia pernisiosa.

Biasanya pada tubuh yang tidak cukup mendapatkan vitamin B12, tubuh tidak bisa memproduksi sel darah merah yang sehat alias anemia. Selain itu kekurangan vitamin B12 juga berdampak buruk terhadap produksi sel folikel rambut yang menyebabkan perubahan warna rambut.

2. Vitiligo
Rambut kemaluan yang memutih juga bisa mengindikasikan vitiligo, atau penyakit autoimun yang menyebabkan hilangnya pigmentasi kulit. Dalam kasus ini, sangat mungkin ditandai bercak kulit putih di area kemaluan atau di bagian tubuh lain.

Untuk mendiagnosisnya, dokter akan mengambil darah untuk memeriksa kekurangan vitamin dan kondisi autoimunnya, serta melakukan biopsi kulit untuk memastikan atau menyingkirkan vitiligo.

3. Kutu kemaluan
Jika Anda mengalami rasa gatal di area kemaluan, dan disusul adanya telur kecil maupun serangga yang merayap di rambut genital Anda, itu adalah tanda gejala kutu kemaluan.

Baca Juga: Cerita Soal Uban, Bupati Sleman Curhat Ingin Cat Rambut Warna Oranye

Kutu kemaluan adalah serangga kecil yang hidup di kulit dan rambut di daerah kemaluan. Biasanya serangga ini akan menempel pada rambut dan ditularkan dari orang ke orang melalui hubungan seks. Kutu rambut inilah yang membuat rambut kemaluan menjadi putih.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI