Suara.com - Banyak orang suka minum teh hijau saat berusaha menurunkan berat badan. Manfaat teh hijau untuk kesehatan secara umum juga sangat banyak. Namun, apakah teh hijau baik dikonsumsi setiap waktu?
Teh hijau tidak hanya baik untuk pencernaan, tapi juga meningkatkan kekebalan tubuh, menenangkan pikiran, serta baik untuk kesehatan jantung dan otak.
Ada orang yang suka minum teh hijau pada pagi hari atau malam hari sebelum tidur. Ada pula yang bisa meminumnya sepanjang hari saking senangnya.
Teh hijau memang bisa dikatakan lebih sehat ketimbang jenis teh lain dan kopi. Meski begitu, bukan berarti Anda bisa meminumnya setiap saat atau sepanjang hari.
Baca Juga: Ketahui Beda Green Tea dan Matcha Serta Manfaatnya, Mana Favoritmu?
Melansir Times of India, waktu konsumsi minum teh bisa menentukan apakah Anda akan merasakan efek samping positif atau negatif.
Anda disarankan minum teh hijau pada waktu yang tepat agar mendapat manfaat kesehatan secara optimal.
Lalu, kapan waktu terbaik minum teh hijau? Sebuah studi menunjukkan bahwa waktu terbaik untuk minum teh hijau adalah pagi hari dan sebelum olahraga.
Seperti kopi, teh hijau juga mengandung kafein dan l-theanine. Namun, menukar kopi dengan teh hijau di pagi hari jauh lebih baik.
Teh hijau cukup membantu meningkatkan suasana hati dan kemampuan konsentrasi jika diminum pagi hari sebelum beraktivitas.
Baca Juga: Makanan Kaya Kandungan Flavonoid Baik untuk Cegah Penyakit Alzheimer
Jika ingin membakar lemak, minum teh hijau sebelum olahraga adalah waktu terbaik. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan ini meningkatkan proses pembakaran lemak selama sesi latihan.
Sebaliknya, Anda sangat tidak disarankan minum teh hijau pada malam hari. Hal itu karena ada berbagai jenis senyawa dalam teh hijau yang bisa mengikat mineral dalam makanan sehingga bisa menghalangi penyerapannya di dalam tubuh.
Zat besi, tembaga dan kromium merupakan beberapa mineral yang mungkin tak bisa diserap oleh tubuh jika Anda minum teh hijau sehabis makan.
Selain itu, minum teh hangat sebelum tidur memang terasa menenangkan. Hanya saja, sebaiknya hindari kebiasaan itu. Sebab, kandungan kafein dalam teh hijau malah mungkin memicu masalah sulit tidur, cemas, tekanan darah tinggi dan gugup.
Walau begitu, kandungan kafein dalam secangkir teh hijau pada dasarnya tergantung pada durasi waktu pemberian serta jumlah tehnya.
Kandungan kafein teh hijau lebih sedikit dibanding teh hitam dan kopi. Secara umum, 230 ml teh hijau mengandung 20-45 miligram kafein, jauh lebih rendah daripada kopi dan jenis teh lainnya.