Suara.com - China tampak serius membangkitkan industri pariwisata yang terpuruk karena pandemi Covid-19.
Hal ini terbukti dari meningkatnya diskon perjalanan dan tiket wisata, menjelang hari libur Hari Nasional dan Festival Pertengahan Musim Gugur tahun ini.
Ctrip, platform jasa penjualan paket wisata terbesar di China memperkirakan 600 juta perjalanan wisata akan terjadi hingga akhir tahun.
Dilansir ANTARA, lebih dari 1.500 objek wisata yang tersebar di 20 provinsi dan kota setingkat provinsi di China telah membagikan kupon gratis atau diskon, demikian platform daring yang berkantor pusat di Shanghai itu, Rabu.
Baca Juga: Hari Ini Melejit 4.284 Kasus, Pasien Covid-19 RI Kini Tembus 287.008 Orang
Di Provinsi Hubei yang merupakan tempat pertama kali ditemukan kasus COVID-19, terdapat 400 objek wisata, Daerah Otonomi Mongolia Dalam (300), Provinsi Guizhou (400), Provinsi Shanxi (130), Provinsi Yunnan (138), Provinsi Shandong (80), dan Daerah Otonomi Xinjiang (80).
Konsesi tiket masuk objek wisata secara signifikan dapat mengurangi biaya perjalanan wisata dan merangsang masyarakat setempat melakukan perjalanan wisata, demikian Laporan Perjalanan Wisata Liburan Hari Nasional 2020 yang dirilis Ctrip.
Hari Nasional yang merupakan peringatan lahirnya Republik Rakyat China setiap 1 Oktober menjadi hari libur selama delapan hari hingga 7 Oktober, bersamaan dengan Festival Pertengahan Musim Gugur.
Liburan yang dikenal dengan "Golden Week" itu dimanfaatkan warga China untuk pulang ke kampung halaman dan liburan ke tempat wisata.
Pada musim liburan yang sama tahun lalu, China mendapatkan kunjungan 782 juta wisatawan domestik dengan total pendapatan 649,7 milair yuan.
Baca Juga: Studi: Percakapan Biasa di Ruang Tertutup Efektif Tularkan Covid-19
Dengan mulai pulihnya industri pariwisata tahun ini, Ctrip berani memperkirakan angka 600 juta perjalanan wisata.
Tahun ini diperkirakan tidak sebanyak tahun lalu wisatawan China yang melakukan perjalanan wisata ke luar negeri.
Baru-baru ini serombongan wisatawan asal China melakukan perjalanan wisata ke Thailand, meskipun jumlahnya tidak semasif tahun lalu.