Suara.com - Boba adalah salah satu topping favorit pada minuman yang banyak digemari. Namun, seorang warganet sempat memiliki pengalaman pahit dengan boba. Gara-gara topping ini, kakinya hampir diamputasi.
Pengalaman ini dilontarkan oleh pemilik akun jejaring sosial Twitter @dangobulet. Mulanya, dia merespons cuitan akun @foodfess yang menampilkan minuman dengan topping boba.
"Fess kalau di kulkas kalian isinya begini bakal buat minum sendiri atau ngajak temen buat minum bareng-bareng?" kicau akun @foodfess seperti dikutip Suara.com, Senin (28/9/2020).
Pemilik akun @dangobulet menceritakan pengalamannya yang kakinya hampir diamputasi akibat keseringan menenggak minuman boba. Akun @dangobulet mengaku hampir saban hari mengonsumsi boba drink.
Baca Juga: Khusus Pria, 3 Makanan dan Minuman Ini Bisa Turunkan Kualitas Sperma
Buntut kebiasaannya tersebut, gula darah di tubuh dia sangat tinggi. Dia pun mengaku lumpuh sementara. Awalnya gadis ini mengira dirinya kekurangan vitamin B. Setelah dites gula darah, ternyata angkanya sampai di atas 600-an.
Padahal, melansir American Diabetes Association, bila gula darah melebihi angka 200 miligram per desiliter, itu tandanya terbilang tinggi.
Tadinya, akun @dangobulet sempat merasa heran. Maklum, nggak ada gejala pada tubuhnya yang menunjukan jika kadar gulanya tinggi. Tapi tiba-tiba saja kakinya terasa lemas saat berjalan.
Kaki dia terancam diamputasi. Buntutnya, dia mulai berhenti total mengonsumsi minuman boba. Pun dia menakar jumlah gula yang masuk ke tubuhnya. Dia juga menjalani fisioterapi guna memulihkan kakinya yang sempat lumpuh.
Setelah 3 bulan menjalani hidup sehat, mengurangi konsumsi gula dan melakukan fisioterapi, kini kaki dia berangsur pulih. Tak hanya itu, dia pun meminum racikan bawang yang terbuat dari bawang lanang, bawang bombay serta jeruk nipis yang diblender dan juga jus pare.
Baca Juga: Menjamur di Jogja, 5 Minuman Segar Ini Cocok untuk Lepas Dahaga Siang Hari
Boba yang umumnya dikombinasikan dengan minuman manis seperti milk tea, brown sugar milk, dan lainnya membuat segelas minuman tersebut memiliki kandungan gula yang amat tinggi serta kalori yang cukup besar.
Melansir World of Buzz, seorang ahli gizi bernama Lai mengungkapkan pada secangkir teh susu boba kandungan gulanya bisa mencapai 400 hingga 600 kalori atau setara dengan 20 sendok teh gula.
Padahal, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), asupan gula yang direkomendasikan untuk tubuh pria adalah 9 sendok teh dan perempuan 6 sendok teh.
Pemilik akun @dangobulet berpesan pada tweet-nya, "Konsumsi boba boleh kok, seneng boba juga boleh. tapi jangan out of control ya."
Lantas bagaimana untuk tetap dapat menikmati Boba tanpa khawatir kelebihan asupan gula? Tentunya dengan tidak terlalu sering mengkonsumsi, sekali-sekali boleh saja kok. Akan lebih aman jika memilih less sugar ya.
Yuk, hidup lebih sehat!