Suara.com - Belakang ini, Ikan Cupang kembali menjadi salah satu ikan hias yang banyak dipelihara. Selain karena warnanya yang cantik, binatang yang satu ini memang cukup mudah untuk dibudidayakan. Lalu, bagaimana cara mengawinkan ikan cupang?
Nilai jual ikan cupang pun semakin tinggi, tergantung pada warna dan bentuknya. Oleh sebab itu, banyak orang yang semakin tertarik untuk membudidayakan ikan ini.
Pada umumnya, mereka akan mengawinkan ikan ini sendiri. Anda juga bisa belajar bagaimana cara mengawinkan Ikan Cupang, lho. Langsung saja simak langkah-langkahnya di bawah ini.
Tips Berhasil Mengawinkan Ikan Cupang
Baca Juga: Ngenes! Puluhan Ikan Hias Ini Mati, Warganet Ikut Berduka
- Hal pertama yang harus diperhatikan dalam cara mengawinkan Ikan Cupang adalah pemilihan ikan. Pilihlah ikan yang berusia 6 bulan ke atas dan masih di bawah 14 bulan.
- Kemudian, pilihlah Ikan Cupang yang memiliki ukuran hampir sama tanpa adanya cedera.
- Penting untuk mengetahui tanda ikan cupang siap dikawinkan. Yaitu pada cupang betina, ada bintik putih serta perut membesar. Sedangkan pada cupang jantan akan mengeluarkan gelembung udara.
- Ikan Cupang yang akan dikawinkan perlu ditempatkan pada wadah yang cukup luas. Di mana wadah tersebut harus memiliki pemisah (kaca) yang dapat diambil atau dilepas serta bersuhu 26 derajat Celcius.
Ikan Cupang Siap Dikawinkan
Cara mengawinkan Ikan Cupang yang baik adalah dengan cara memperkenalkan dahulu dengan meletakkan mereka dalam wadah namun beri pembatas di tengahnya. Kemudian lihat bagaimana mereka bereaksi terhadap satu sama lain.
Jika ikan cupang jantan mempertontonkan keindahannya, dan cupang betina menunjukkan garis vertikal putih serta terlihat menunduk, itu artinya mereka saling tertarik.
Pada umumnya mereka akan sedikit agresif, seperti cupang jantan yang menggigit sirip sang betina. Lalu jika kedua ikan sudah berada di dalam sangkar gelembung yang dibuat oleh cupang jantan, itu artinya mereka akan berpelukan dan sang betina akan mengeluarkan telur dari ovipositornya.
Ikan cupang jantan akan mengambil telur yang jatuh, kemudian akan menaruhnya di sarang. Hal ini akan terjadi berulang kali hingga sang betina berhenti mengeluarkan telur.
Baca Juga: Ingin Pelihara Ikan Cupang? Berikut Tips Sebelum Membeli
Setelah itu, ikan cupang betina akan membantu cupang jantan untuk mengambil telur-telurnya. Namun, Anda harus memperhatikan apakah cupang betina memakan telur mereka atau tidak. Jika hal itu terjadi, segera pisahkan cupang betina dari telur.
Itulah beberapa tips mengawinkan ikan cupang yang bisa Anda coba praktekkan. Namun penting untuk diingat bahwa tidak semua Ikan Cupang dapat dikawinkan. Jadi, sangat penting bagi Anda untuk memperhatikan beberapa cara mengawinkan ikan cupang yang benar seperti dijelaskan di atas, agar peluang keberhasilannya besar.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama