Suara.com - Masa pandemi Covid-19 telah mengubah masker pelindung menjadi benda sesnsial yang wajib dibawa dan dipakai saat keluar rumah. Saat berkegiatan di luar rumah, masker disarankan tidak boleh lepas, meski di bawah terik sinar matahari sekalipun.
Masalahnya, lama memakai masker dapat membuat kulit wajah menjadi belang alias warna kulit tidak rata. Itu terjadi karena sebagian kulit wajah terpapar sinar matahari langsung dan sebagian lagi tidak.
Itulah mengapa Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dr. Conny Melly Rosdiana, Sp.KK mengingatkan untuk tidak lupa memakai sun screen atau tabir surya 30 menit sebelum keluar rumah.
"Sebenarnya intinya pakai sun screen 30 menit sebelum terpapar matahari dan sun screennya diaplikasikan setiap dua sampai empat jam sekali," ujar dr. Conny saat dihubungi Suara.com, Minggu (13/9/2020).
Baca Juga: Kelewat Ekstrem, Pria Ini Tutupi Seluruh Permukaan Kulitnya dengan Tato
Sinar ultraviolet (UV) biasanya membutuhkan waktu 20 menit untuk mampu membakar kulit. Nah, saat memakai sun screen, maka kemampuan membakar dari sinar UV menjadi lebih lama yaitu membutuhkan waktu bisa sampai empat jam.
Sun screen sendiri terdiri dari berbagai kandungan SPF yang biasanya sebesar 15, 30 hingga 50. Nah, semakin tinggi SPF, maka semakin lama pula fungsinya melindungi kulit.
Tapi dokter yang berpraktik di Bamed Skin Care Menteng Jakarta itu mengingatkan tabir surya saja tidak cukup untuk melindungi kulit, maka bisa ditambahkan perlindungan fisik tambahan, seperti topi, sunglass (kacamata) hingga face shield.
"Dan menghindari paparan matahari di waktu-waktu tertentu," imbuh dr. Conny.
Untuk penggunaan face shield yang bisa sekaligus melindungi dari paparan matahari, biasanya face shield berbentuk topi. Lalu beberapa warna face shield juga bisa melindungi wajah dari paparan sinar matahari.
Baca Juga: Ngeri! Bocah di Banyumas Ingin Warga yang Tak Pakai Masker Ditembak Kakinya
"Warna yang sifatnya memantulkan cahaya, ada warna yang menyerap cahaya seperti warna hitam menyerap cahaya. Warna putih memantulkan cahaya, ada face shield bukan hanya di depan tapi juga berbentuk topi," jelas dr. Conny.
Namun jika sudah terlanjur belang, ada beberapa krim yang bisa diaplikasikan untuk mengembalikan warna kulit wajah merata juga beberapa perawatan di klinik dan rumah sakit.
"Krim dan tindakan perawatan yang ada di klinik atau di rumah sakit, yang bersifat untuk memperbaiki warna kulit," imbuhnya.
Ada juga beberapa makanan pencegahan untuk menghindari kulit belang seperti biji-bijian, dark chocolate, pepaya, wortel, dan ikan salmon.
Ditambah dorongan suplemen vitamin C merupakan antioksidan yang melindungi dari radikal bebas penyebab kulit belang. Juga baiknya hindari alkohol untuk perawatan kulit.