Suara.com - Sederet video yang diunggah oleh mantan istri miliuner Dubai membuat heboh jagat maya. Lewat video tersebut, mantan istri Sheikh Saeed bin Maktoum bin Rashid Al Maktoum mengaku anak-anaknya akan diambil paksa.
Sheikha Zeynab Javadli adalah mantan istri miliuner Dubai yang juga merupakan keponakan dari pemimpin Dubai saat ini. Pasangan ini sudah berpisah 9 bulan lalu.
Dilansir Dailymail, Zeynab Javadli mengunggah video tersebut pada Kamis (10/9/2020) silam. Di sana, Zeynab Javadli menunjukkan sekelompok pria yang tengah memasuki rumahnya dan diduga berhubungan dengan sang suami.
Zeynab, yang berusia 29 tahun, menikah dengan Sheikh Al Maktoum pada tahun 2015 silam. Keduanya juga sempat tinggal di istana kerajaan, sampai Zeynab memutuskan berpisah dan membawa anak-anaknya.
Baca Juga: Kembali ke Kantor, Karyawan di Dubai Pakai Gelang Berwarna
Wanita ini lantas tinggal bersama orang tuanya di sebuah vila pribadi. Namun, Zeynab tetap merasa terancam dan mengalami penganiayaan secara fisik dan mental.
"Aku tidak bisa menyerahkan anak-anakku kepada orang asing. Ini cara mereka memperlakukanku. Tidak ada hukum di sini," ujar Zeynab Javadli di dalam video.
"Manajer Sheikh yang melakukan ini semua kepadaku. Tidak ada yang mau membantu, karena ini berhubungan dengan seorang Sheikh, mereka tidak bisa melakukan apa-apa," tambahnya.
Ketiga anak Zeynab diketahui masih berusia balita. Zeynab memiliki tiga anak perempuan, yaitu Sana (4), Asiya (3), dan Salama (1).
Saat orang-orang tersebut memasuki area villa dan berkumpul di halaman belakang, salah satu anak Zeynab Javadli pun terdengar bersuara, "Kau tidak bisa membawa kami ke tempat lain."
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Raja Bahrain Tiba di Dubai dengan Pengawal Robotnya?
Zeynab juga menambahkan bahwa dirinya sudah terkurung tanpa makanan, air, atau barang-barang kebutuhan lainnya. Sementara, bukti penganiayaan yang disimpan dalam ponsel malah disita.
Insiden yang dialami oleh Zeynab Javadli ini dianggap serupa dengan apa yang dialami Putri Haya, mantan istri pimpinan Dubai Sheikh Mohammed Bin Rashid Al-Maktoum.
Dua tahun lalu, Putri Haya kabur ke London dengan kedua anaknya karena merasa hidupnya terancam. Putri Haya juga merupakan korban percobaan penculikan dan penganiayaan.
Sayangnya, kabar terbaru mengenai Zeynab Javadli tidak diketahui hingga sekarang. Teman-temannya juga mengatakan bahwa mereka takut jika Zeynab kini sudah ditangkap.
Keberadaan anak-anak Zeynab juga tidak diketahui. Sementara, kabar lain mengatakan bahwa orang tua Zeynab Javadli juga ikut ditangkap.
"Dia harus mengunci dirinya di dalam kamar karena mereka mencoba untuk mengambil anak-anaknya dan mengembalikannya ke istana. Kami sangat khawatir karena kami belum mendengar kabarnya selama beberapa jam."
"Dia sudah menderita selama 9 bulan terakhir. Dia ingin meninggalkan Dubai dengan anak-anaknya dan hidup lebih bebas," tambah teman-teman Zeynab Javadli.