Suara.com - Tidak semua orang bisa menerima perubahan yang terjadi pada pasangan. Terlebih jika pasangan tiba-tiba mengaku sebagai transgender, wajar jika seseorang merasa kaget atau tidak percaya.
Namun, lain halnya dengan pasangan suami istri satu ini. Saat sang suami mengaku sebagai transgender, istrinya malah memberikan respons tak terduga.
Melansir Daily Mail, pasangan Jenni dan Sean Barrett sudah menikah selama 15 tahun. Mereka juga punya dua anak yang masih remaja.
Setelah 15 tahun bersama, Sean tiba-tiba membuat pengakuan mengejutkan. Hal ini terjadi pada tahun 2016 silam.
Baca Juga: Ternyata... Transgender Ada Sejak Ribuan Tahun Lalu
Saat itu, Sean tiba-tiba memberitahukan rahasianya bahwa dia ingin menjadi transgender. Sean juga ingin namanya diubah menjadi Sarah.
"Sarah berguling ke arahku suatu malam di tempat tidur di tahun 2016 dan memberitahu, 'Aku harus bicara denganmu, kupikir aku seorang trans'," cerita Jenni.
Alih-alih marah atau kaget, Jenni ternyata punya pengakuan yang tak kalah mengejutkan.
"Aku mendadak sadar kenapa aku selalu tertarik dengannya, karena di dalam dia adalah seorang perempuan, dan bukan cuma cangkangnya."
"Aku berbalik dan berkata, 'Tidak apa-apa, kupikir aku juga seorang lesbian'," jawab Jenni kala itu. Mereka pun lantas setuju untuk berubah menjalin hubungan sesama jenis.
Baca Juga: Kota di India Sediakan Kursi Bus Khusus Transgender
Pasangan ini sudah berkenalan sejak tahun 2014 silam. Saat itu, keduanya sama-sama tengah menjalani pelatihan sebagai guru.
Sejak berkenalan, keduanya sudah tidak terpisahkan. Mereka sempat berpacaran selama beberapa bulan, sebelum Sarah melamar Jenni.
Kini, setelah bertahun-tahun menikah, Jenni mengaku sadar bahwa Sarah sejak dulu memang jauh lebih feminim dibandingkan dirinya.
"Aku akan senang untuk menikah kecil-kecilan, tapi dia mengatur semua hal tentang hari besar kami, dari meja ke venue. Aku hanya perlu memakai gaun dan datang," tambahnya.
Setelah anak mereka lahir, Sarah juga mulai berbelanja baju perempuan dan mencobanya diam-diam. Namun, Jenni memutuskan memberinya privasi dan tidak mengonfrontasi secara langsung.
Keputusan Sarah untuk mengaku dan mengganti identitas ini ternyata didorong oleh anak laki-laki mereka.
Sang anak yang bernama Morgan ternyata sudah menunjukkan tanda-tanda bahwa dirinya adalah seorang gay sejak kecil. Demi mendukung putranya, Sarah pun memutuskan untuk ikut mengganti identitas.
Sementara, Jenni juga sudah menerima bahwa dirinya adalah seorang lesbian dan bahagia karena bisa menjalin hubungan sesama jenis.
Sarah mulai melakukan terapi hormon sejak tahun 2017 silam. Kemudian, pada tahun 2018, Sarah juga melakukan operasi payudara.
Nantinya, Sarah juga akan melakukan operasi ganti kelamin. Namun, niatnya tersebut tertunda karena pandemi Covid-19.
"Hanya ada sedikit informasi soal pasangan trans di internet, terutama yang sudah menikah dan bisa tetap bahagia. Sekarang, kami berharap bisa menunjukkan pada orang lain bahwa badai ini bisa dilewati," imbuh Jenni.