Suara.com - Kabar duka datang dari dunia mode tanah air. Desainer kenamaan Barli Asmara tutup usia pada Kamis (27/8/2020) di Bali pada pukul 15.00 WIB karena virus Toxoplasma. Hal itu dikabarkan oleh sepupunya, Mutia Wisnu.
"(Meninggal karena), radang otak kena virus Toxo," kata Mutia Wisnu melalui pesan singkat.
Mengawali kariernya sejak tahun 2000 silam, karya Barli Asmara begitu membekas di hati para penggemarnya. Lewat tangan dinginnya, busana-busana indah tercipta, menonjolkan karakter kuat nan elegan setiap wanita.
Untuk mengenang kembali sosok Barli Asmara, berikut profil desainer yang kerap memamerkan karyanya ke mancanegara ini.
Baca Juga: Barli Asmara Meninggal Dunia Karena Radang Otak
1. 18 tahun berada di dunia fesyen tanah air
Pria kelahiran Bandung, 3 Maret 1978 ini sudah berkecimpung di dunia fesyen tanah air selama kurang lebih 18 tahun.
Ia sempat menempuh pendidikan di London School of Public Relation dan mulai mewujudkan mimpinya dengan mendirikan label fashion dengan nama Barli Asmara pada tahun 2002.
2. Sempat menjadi pesuruh di rumah batik
Dalam sebuah wawancara dalam rangka memperingati 15 tahun perjalanan kariernya, Barli mengaku kesuksesan yang ia raih tidak begitu saja didapatkan. Ia bahkan pernah menjadi pesuruh di rumah batik.
Semua itu dilakukannya agar bisa mewujudkan cita-cita menjadi seorang desainer. Selain itu, ia juga sering show di pentas seni remaja.
Baca Juga: Barli Asmara Meninggal Dunia setelah Sebulan Tinggal di Bali
3. Memiliki impian masuk dalam majalah mode
Dalam sebuah kesempatan, lelaki berkacamata ini mengatakan jika impiannya sejak dulu hanyalah bisa masuk dalam majalah mode dan acara fashion bergengsi.
"Dulu saya punya impian, kapan saya bisa masuk di majalah-majalah dan fashion spread. Saya menunggu dan itu berjalan dengan baik. Hingga saat JFW tahun 2008, saya ditunjuk sebagai salah satu desainer yang akan tampil di Dewi Fashion Knight, bersama 10 desainer lainnya. Sejak cerita 2008 itu, saya selalu ikut di JFW dan nggak pernah absen," kisahnya pada suara.com.
4. Mendapat banyak penghargaan
Sejak memulai kariernya di industri fesyen pada 2002, Barli telah menerima sejumlah penghargaan di antaranya Young Talented Designer, Best Mentor, Fashion Designer of the Year dan beberapa kali terpilih sebagai Dewi Fashion Knights di ajang fashion terbesar Tanah Air, Jakarta Fashion Week.
5. Menggelar peragaan busana di luar negeri
Barli juga pernah menggelar beberapa peragaan busana di luar negeri. Salah satunya adalah New York Couture Fashion Week, bersama desainer Dian Pelangi dan Zaskia Sungkar.
Ia juga tak pernah absen menggelar peragaan busana tunggalnya tiap tahun dengan rancangan yang selalu memukau.