Lagi, Festival Budaya di Papua Batal Digelar Gegara Pandemi COVID-19

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 27 Agustus 2020 | 13:47 WIB
Lagi, Festival Budaya di Papua Batal Digelar Gegara Pandemi COVID-19
Papeda, makanan khas Papua yang terbuat dari sagu. (Foto: suara.com/Dinda Rachmawati)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pada 28-29 September kala itu, kegiatan pameran buah tangan gerabah yang dibuat masyarakat Kampung Abar. Selanjutnya, dilanjutkan dengan festival makan papeda dalam gerabah pada 30 September.

Sebelumnya, pada Minggu, 7 Juni 2020 Naftali Felle mengatakan festival makan papeda dalam gerabah yang diselenggarakan tiap 30 September tiap tahun itu, akan tetap dilaksanakan tahun ini. Sebagai persiapan acara tersebut, mama-mama perajin sudah mulai membuat gerabah sebagai wadah untuk makan papeda.

Sementara itu, Hari Suroto, peneliti dari Balai Arkeolog Papua mengatakan walaupun festival ini ditunda untuk tahun depan, tetapi diharapkan mama-mama perajin tetap membuat gerabah. Lantaran, gerabah ini dapat dijual sebagai buah tangan pada wisatawan yang berkunjung ke Kampung Abar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI