Orang Jatuh Cinta Biasanya Jadi Keras Kepala, Ternyata Ini Sebabnya

Kamis, 27 Agustus 2020 | 08:19 WIB
Orang Jatuh Cinta Biasanya Jadi Keras Kepala, Ternyata Ini Sebabnya
Perempuan sedang jatuh cinta. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jatuh cinta memang berjuta rasanya Namun, pernahkah kamu merasa bahwa mereka yang sedang dimabuk asmara bisa berubah menjadi begitu keras kepala seakan cinta telah membutakan matanya?

Misalnya, sahabatmu jatuh cinta pada orang menurutmu bukan orang baik-baik atau tukang selingkuh. Sebagai orang terdekat, kamu merasa perlu untuk memberi nasihat. Namun, apapun yang kamu katakan bakal ditolak mentah-mentah olehnya.

Nah, merangkum Yukepo.com, berikut beberapa alasan yang bisa menjelaskan mengapa orang jatuh cinta jadi keras kepala.

Cuma kelebihan pasangan yang tampak di depan mata

Baca Juga: Terjebak Lockdown, Setiap Hari 17.000 Orang Daftar Situs Selingkuh Online

Ilustrasi jatuh cinta (shutterstock)
Ilustrasi jatuh cinta (shutterstock)

Pada fase awal jatuh cinta, seseorang biasanya tertarik karena karakter positif dari orang yang dicintai. Hal itu membuat mereka yang jatuh cinta tidak bisa memandang secara objektif. Semua kekurangan seolah bisa ditoleransi bahkan diabaikan begitu saja.

Dunia terasa milik berdua

Biarpun klise, memang inilah yang sering terjadi. Orang lain dianggap tak punya hak apapun untuk mengatur perasaan maupun kisah cinta yang sedang dia jalani.

Efek dimabuk asmara seperti orang kecanduan

Saat jatuh cinta, otak memproduksi 12 senyawa termasuk endorphin dan dopamine yang efeknya sama dengan kokain dan morfin.

Baca Juga: Bikin Syok, Kisah di Balik Meme Selingkuh Ini Ternyata Berakhir Plot Twist

Artinya, menasihati seseorang yang lagi jatuh cinta sama saja bicara dengan orang mabuk. Bukannya didengarkan, kamu malah dianggap hanya ingin menghancurkan kebahagiaannya.

Merasa hanya si pasangan yang paling mengerti dirinya

Saat benar-benar jatuh cinta, rasanya hanya si dia yang bisa mengerti dan memahami sepenuhnya. Jangankan teman, orangtua saja bisa jadi musuh sementara waktu. Kalau kayak begini rada bahaya, sih.

Hanya ada bayangan tentang masa depan bersama

Begitu dimabuk asmara, orang mungkin sudah punya bayangan akan menghabiskan masa depan dengan orang yang dicintainya. Apa yang dibayangkan biasanya sangat membahagiakan sehingga tidak boleh dirusak siapapun dengan alasan apapun.

Itulah mengapa orang jatuh cinta tidak suka ketika ada yang berkata, "Dia nggak cocok sama kamu karena blablabla...."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI