44 Tahun Tutup, Restoran Ramen Pertama di Jepang Akan Kembali Dibuka

Vania Rossa Suara.Com
Senin, 24 Agustus 2020 | 12:52 WIB
44 Tahun Tutup, Restoran Ramen Pertama di Jepang Akan Kembali Dibuka
Ilustrasi Ramen (Pexels/Quang Anh Ha Nguyen)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Restoran ramen bukanlah hal yang sulit ditemukan di Jepang. Tetapi, bicara soal ramen di Jepang, tak bisa dipisahkan dari Rairaiken.

Dilansir dari Soranews24, restoran Rairaiken dibuka pada tahun 1910 di daerah Asakusa, Tokyo, dan merupakan restoran ramen pertama di Jepang. Restoran ini dikelola oleh pendirinya, Kanichi Ozaki, dan tim juru masak yang direkrut dari pecinan Yokohama. Rairaiken mencapai kesuksesan dengan cepat. Dalam sehari, restoran ini bahkan bisa melayani 3.000 orang pelanggan.

Pernah tutup pada tahun 1944 karena Perang Dunia II, restoran Rairaiken berhasil dibuka kembali pada tahun 1954 di Yaesu, dekat Stasiun Tokyo yang sekarang. Dan pada tahun 1965, restoran ini dipindahkan lagi ke Kanda.

Barulah pada tahun 1976, restoran Rairainaken memutuskan tutup selamanya akibat tidak ada lagi yang bisa melanjutkan bisnis keluarga ini.

Baca Juga: Pria Ini Membuat Gitar dari Mi Ramen, Warganet Auto Salfok

Tetapi siapa sangka, kini setelah 44 tahun berlalu, restoran Rairaiken kembali dibuka. Sebagai bagian dari misinya untuk melestarikan dan berbagi sejarah ramen, Museum Ramen Shin Yokohama telah meneliti Rairaiken secara ekstensif, dengan bantuan cucu dari Kanichi, Kunio Takahashi, dan cicitnya, Yusaku Takahashi.

Melalui pengalaman langsung Kunio dalam menyantap ramen di lokasi asli Rairaiken dulu, pihak museum akhirnya dapat menemukan bahan yang digunakan Kanichi untuk mi dan topping-nya, bahkan jenis tepung yang digunakan untuk membuat mi dari sejak Rairaiken pertama kali dibuka.

Sedangkan untuk kaldu, penelitian museum menunjukkan bahwa meskipun Rairaiken menggunakan kaldu berbasis kedelai, resep pastinya secara teratur disesuaikan, tergantung pada jenis bahan berkualitas apa yang dapat diperoleh.

Restoran Rairaiken di Museum Ramen Shin Yokohama. (Soranews24)
Restoran Rairaiken di Museum Ramen Shin Yokohama. (Soranews24)

Pihak museum juga telah mengetahui proses membuat mi dan menyiapkan hidangannya. Dan berbekal informasi ini, restoran Rairaiken pun diputuskan akan dibuka kembali di dalam museum ramen, yang terletak di Yokohama, sekitar 25 menit dari Tokyo.

Masih belum jelas apakah restoran Rairaiken baru ini akan dibuka hanya dalam waktu yang terbatas, atau apakah akan dibuka secara tetap. Tetapi yang jelas, Rairaiken akan dibuka kembali di dalam Museum Ramen Shin Yokohama dan mulai melayani pelanggan pada musim gugur 2020 ini.

Baca Juga: Chef Juna Buka Restoran Ramen Halal, Ini Menu Andalannya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI