Infografis
Suara.com - Ibu menyusui dilarang terlalu banyak minum teh atau kopi karena kafein yang terkandung dalam dua minuman tersebut terbukti bisa mencampuri Air Susu Ibu atau ASI yang pada akhirnya mengganggu tidur bayi.
Tetapi, toko online di Singapura justru menawarkan teh bubble laktasi untuk ibu menyusui.
Dijual secara eksklusif di Hey Milk, toko bubble tea di Ang Mo Kio, kedai itu menawarkan teh raspberry merah yang bebas kafein dan diklaim dapat meningkatkan produksi susu.
Menurut pemilik toko susu sapi itu, Wendelyn Chen, produk tehnya juga bagus untuk ibu hamil yang memasuki trimester ketiga.
Baca Juga: Shell Gandeng Anomali Coffee Promosikan Kopi Asli Indonesia
"Ini membantu memperkuat rahim dan mempersiapkan persalinan," klaim Chen dikutip dari Asiaone, Minggu (16/8/2020).
Ide membuat teh bubble laktasi itu terpikirkan Chen karena melihat orang Singapura banyak menikmatinya selama masa pembatasan wilayah dan berpikir untuk membuat versi laktasi dari minuman tersebut.
"Mengonsumsi lebih banyak air juga akan membantu meningkatkan suplai ASI. Tetapi karena beberapa orang mengalami kesulitan mengonsumsi air putih dalam jumlah besar, bubble tea laktasi kami akan menjadi alternatif yang bagus," katanya.
Saat ini ada tujuh ramuan berbeda yang tersedia, termasuk teh susu gula merah, teh persik madu, dan teh susu mangga, dengan harga mulai dari $ 3,50 setara dengan Rp 38 ribu per cangkir.
"Banyak pelanggan kami adalah pecinta bubble tea dan sangat senang dengan peluncuran kami," ucap Chen.
Baca Juga: 6 Perilaku Ini Membuat Ibu Berisiko Melahirkan Anak Stunting
Dia menambahkan bahwa ada pelanggan yang membeli cangkir ekstra untuk dibekukan di rumah untuk diminum kapan pun mereka mau.
