Infografis
Suara.com - Buku "Finding Freedom," sebuah biografi tidak resmi tentang Pangeran Harry dan Meghan Markle yang ditulis oleh Omid Scobie dan Carolyn Durand, kembali mengungkap fakta mengejutkan mengenai keluarga Kerajaan Inggris.
Dilansir The Sun, potret keluarga yang dirilis oleh media sosial resmi kerajaan dalam rangka ulang tahun ke 70 Pangeran Charles pernah dianggap sebagai sebuah 'mimpi buruk'.
Potret yang memperlihatkan bagaimana seluruh anggota keluarga terlihat tengah tertawa dan berbagi lelucon secara candid ini sebenarnya tidak memperlihatkan realitas asli kehidupan mereka.
Buku tersebut mengungkapkan jika seorang sumber yang tidak disebutkan namanya, mengatakan jika sangat sulit untuk mengatur pose anggota keluarga untuk bisa terlihat 'sebahagia' seperti dalam potret tersebut.
Baca Juga: Diam-diam, Pangeran Harry dan Meghan Markle Beli Rumah Baru, di Mana?
"Baik William maupun Harry tidak berusaha keras untuk membuat diri mereka bersedia," kata sumber tersebut.
Seperti yang terlihat, di belakang Pangeran Charles, adalah Duke dan Duchess of Cambridge yang menyeringai, dengan Kate Middleton tengah menggendong Pangeran Louis yang sedang meraih wajah sang kakek. Sementara Harry dan Meghan Markle berada di samping mereka.
Prince of Wales duduk di bangku dengan Pangeran George di lututnya, bersama Duchess of Cornwall dan Putri Charlotte di sampingnya.
Hubungan yang rumit
Omid Scobie dan Carolyn Durand menggambarkan hubungan Harry dengan ayahnya sebagai hubungan yang rumit. Mereka kerap terlihat saling peduli, namun tak jarang terlihat 'dingin' satu sama lain.
Tapi, ketika Pangeran Charles terserang Covid-19 beberapa waktu lalu, menurut buku tersebut, Duke of the Sussex segera menelepon.
Baca Juga: Terungkap, Pangeran Harry Beri Dua Hadiah di Hari Ulang Tahun Meghan Markle
"Para dokter menggambarkan Duke of Wales dalam 'semangat yang baik' dan gejalanya ringan, itu masih cukup untuk membuat Harry khawatir. Dia segera menelepon Charles di Birkhall, rumahnya di Skotlandia tempat dia sekarang dikarantina," tulia buku terseburm
