Suara.com - Salah satu produsen mainan terbesar di Amerika Serikat (AS), Hasbro tengah mengalami masalah. Hal tersebut dikarenakan munculnya sebuah petisi yang menyerukan penarikan produk mainan mereka yang dianggap kontroversial.
Mainan yang dimaksud adalah koleksi boneka 'Trolls World Tour Giggle and Sing Poppy'. Boneka tersebut hadir untuk menandai perilisan filmnya pada Maret lalu.
Dilansir CNN, lebih dari 150 ribu orang menandatangi petisi dan menuduh jika produsen mainan itu mendukung pelecehan anak dan pedofilia, dengan menempatkan tombol di area pribadi di bawah rok boneka tersebut.
Saat tombol yang tepat berada di antara kaki (selangkangan), boneka tersebut bisa terkikik dan tertawa. Petisi ini ditujukan kepada Target, Walmart, Amazon, dan penjual mainan lainnya.
Baca Juga: Kulit Durian Bisa Diubah Jadi Boneka Lucu, Gemas tapi Jangan Dipeluk!
Hal ini lantas membuat Hasbro pada akhirnya menarik boneka tersebut dari seluruh rak toko dan akan memproduksi boneka pengganti.
Juru bicara Hasbro Julie Duffy mengatakan kepada CNN dalam sebuah pernyataan bahwa sebenarnya fitur ini dirancang agar boneka bisa bereaksi ketika duduk.
"Tetapi kami menyadari penempatan sensor mungkin dianggap tidak tepat. Ini tidak disengaja dan kami dengan senang hati memberikan konsumen boneka Poppy pengganti dengan nilai yang sama melalui tim Layanan Konsumen kami. Kami sedang dalam proses mengeluarkan barang untuk dibeli," tambah Duffy.
Hingga Kamis malam, petisi sudah mendapatkan lebih dari 157 ribu tanda tangan. Petisi di Change.org tersebut dibuat pertama kali oleh Jessica McManis.
"Masyarakat kita mengkondisikan anak-anak kita untuk berpikir bahwa pedofilia baik-baik saja. Boneka 'Trolls World Tour Giggle and Sing Poppy' ini memiliki tombol di area pribadi di bawah roknya. Saat Anda menekan tombol ini pada boneka pribadi itu, dia akan terengah-engah dan terkikik Ini tidak diperbolehkan untuk mainan anak-anak!," tulisnya.
Baca Juga: Boneka BTS Resmi Dirilis, Karakter J-Hope Curi Perhatian
"Mainan ini akan membuat anak-anak kita yang tidak bersalah dan dengan mudah pikiran akan dipengaruhi. Apakah menyenangkan saat seseorang menyentuh area pribadi? Pedofilia dan penganiayaan anak itu baik?," komentar warganet lain.