"Kalau sudah begitu, mau tak mau, filter-nya harus dikeluarkan lagi, dibersihkan bersama dengan nanahnya, sampai benar-benar bersih," katanya.
Nah, agar terhindar dari efek samping yang tak diinginkan, dr. Tompi menyarankan untuk selektif memilih klinik kecantikan.
"Jangan sekadar melihat klinik itu meng-endorse artis, jadinya pasti bagus, nggak selalu begitu. Kadang, yang saya lihat, tak sedikit artis yang menerima endorse padahal dia tidak melakukan perawatan di tempat tersebut," katanya.
Perhatikan juga siapa yang melakukan suntik filler. Pastikan suntik filler dilakukan oleh dokter yang kompeten. Ini karena pengerjaan filler tak cuma membutuhkan kemampuan menyuntik, tapi juga membutuhkan pengetahuan yang baik mengenai anatomi, kemungkinan komplikasi, dan penanganannya.
Baca Juga: Filler Bernanah Rency Milano Rupanya Hasil Endorse
"Hati-hati kalau suntik filler dilakukan oleh sembarang orang, misal perawat, pegawai salon. Itu seharusnya sudah jadi lampu merah buat kita," tandas dr. Tompi.
Terakhir, jangan tergiur harga murah. menurut dr. Tompi, salah satu keuntungan melakukan prosedur suntik filler di klinik terpercaya adalah, jika terjadi komplikasi, Anda bisa segera ditangani dengan baik!