Ini, kata Phil, bisa dilakukan dengan cara membuat janji sumpah pernikahan yang baru.
Pernikahah Kerajaan kedua bagi Charles dan Camilla dianggap akan memberikan kesempatan keduanya untuk bisa merayakan hubungan mereka yang lebih gembira dan lebih terbuka dibanding pernikahan sederhana yang dihelat pada 2005 lalu.
Pada saat itu, Kerajaan Inggris telah susah payang menjelaskan bahwa Camilla tidak akan dinobatkan sebagai Ratu jika kelak Pangeran Charles naik takhta menggantikan ibundanya.
Namun para pengamat kerajaan percaya bahwa popularitas Camilla yang naik akhir-akhir ini, dapat membuat perubahan signifikan pada opini publik secara luas.
Baca Juga: Berulang Tahun, Gaun Biru Elektrik Camilla Curi Perhatian
"Sebuah jajak pendapat baru-baru ini di laman SilverSurfers menunjukkan bahwa pada 10 tahun lalu hanya tujuh persen orang yang mengira Camilla bisa menjadi Ratu tapi sekarang angkanya di atas 60 persen," catat Phil.