Ledakan di Beirut Lebanon, Mengulik Sejarah Pelabuhannya Berusia 3000 Tahun

Rabu, 05 Agustus 2020 | 08:20 WIB
Ledakan di Beirut Lebanon, Mengulik Sejarah Pelabuhannya Berusia 3000 Tahun
Ilustrasi Pelabuhan di Beirut, Lebanon. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ledakan dahsyat mengguncang ibu kota Lebanon, Beirut, dekat Pelabuhan Beirut (Port of Beirut) hari Selasa (04/08/2020), menyebabkan paling tidak 78 orang meninggal dan lebih dari 4.000 lainnya luka-luka.

Mengulik soal pelabuhannya, ternyata Pelabuhan Beirut merupakan pelabuhan utama Lebanon yang diyakini sudah ada dari 3000 tahun lalu.

Saat itu Pelabuhan Beirut menjadi pelabuhan penting bagi bangsa Funisia untuk berdagang. Bangsa Romawilah yang pertama kali menarik perhatian orang kepada Beirut pada tahun 14 sebelum masehi dirangkum Suara.com dari Wikipedia dan berbagai sumber.

Pelabuhan Beirut, menjadi kota perdagangan Timur Tengah yang diyakini berusia 3.000 tahun dan masih aktif dan terbesar hingga saat ledakan dahsyat terjadi Selasa (04/08/2020).

Baca Juga: Ledakan Besar Dekat Pelabuhan Beirut Lebanon, Surga Pantainya Bikin Takjub

Byblos Lebanon. (Shutterstock)
Byblos Beirut Lebanon. (Shutterstock)

Sejak pertama didirikan, Beirut menjadi pelabuhan penting untuk aktivitas perdagangan dan pelayarannya.

Beirut menjadi penghubung jalur perdagangan penting antar wilayah di dunia, sebelum zaman keemasan pelayaran Eropa dimulai.

Beirut mulai menjadi perhatian bangsa-bangsa dunia, setelah Romawi menjajah wilayah itu pada tahun 14 SM.

Beirut berada di antara Bukit al-Ashrafiyah dan Bukit al-Musaytibah. Di sana, orang-orang Romawi membangun saluran air bawah tanah untuk memasok kebutuhan penduduk Beirut yang terus tumbuh dari waktu ke waktu.

Reputasi Beirut sebagai penghubung perdagangan antarbangsa dan salah satu kota kuno dunia sempat juga mengalami kehancuran besar akibat serangkaian gempa bumi yang mengguncang wilayah tersebut.

Baca Juga: Kekuatan Amonium Nitrat Disebut Jadi Pemicu Ledakan Beirut

Puncak bencana itu terjadi pada tahun 551 M, ketika gelombang pasang menghantam sebagian besar wilayah Beirut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI