Makan Donat Satu Dus dengan Cepat, Kisah Pria Ini Endingnya Bikin Ngakak

Selasa, 04 Agustus 2020 | 16:00 WIB
Makan Donat Satu Dus dengan Cepat, Kisah Pria Ini Endingnya Bikin Ngakak
Ilustrasi donat favorit. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Donat merupakan salah satu makanan yang cukup digemari oleh berbagai kalangan. Terbuat dari adonan tepung terigu, gula, telur serta mentega, donat identik memiliki bentuk bulat dengan lingkaran di bagian terngahnya.

Seiring berjalannya waktu, cita rasa donat kini mulai beragam. Jika dahulu donat hanya ditaburi dengan gula halus, lain halnya saat ini.

Sekarang donat memiliki banyak rasa menarik, mulai dari cokelat, kacang, strawberry hingga green tea.

Bicara soal donat, belum lama ini publik dibuat tertawa dengan sebuah kisah yang diunggah kembali oleh salah satu akun Twitter.

Baca Juga: Dikira Narkoba, Kurir Nyaris Ditangkap Polisi, Ternyata Bawa Donat Gula

Pasalnya, dalam foto tersebut, terlihat sebuah percakapan seorang pria melalui aplikasi WhatsApp yang baru saja membeli donat satu dus.

Ngaku Makan Donat Satu Dus dengan Cepat, Kisah Pria Ini Endingnya Bikin Kesel. (Twitter/@djorock_)
Ngaku Makan Donat Satu Dus dengan Cepat, Kisah Pria Ini Endingnya Bikin Kesel. (Twitter/@djorock_)

Niat hati memberikan testimoni mengenai donat tersebut, foto yang diunggah oleh pria ini justru menimbulkan gelak tawa.

Pria ini awalnya mengatakan bahwa donat yang dibelinya sudah habis dalam waktu kurang dari setengah jam. Dari foto yang diunggah awalnya terlihat dus donat yang sudah kosong.

"Belum ada setengah jam, udah habis wkwkw," sebut pria tersebut sambil mengunggah foto dus donat yang sudah kosong.

Namun lucunya, pada foto lain dirinya mengatakan bahwa bukan habis sungguhan, donat-donat di dalam dus tadi sudah dipindahkannya ke atas piring.

Baca Juga: Heboh Donat Berbentuk Dinosaurus, Netizen Malah Salfok ke Minyaknya

"Soalnya aku pindah piring," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI