Suara.com - Taman Impian Jaya Ancol masih menjadi destinasi wisata populer di ibukota. Buktinya, lebih dari 27.000 pengunjung memadati kawasan tersebut saat libur Idul Adha akhir pekan kemarin.
Dilansir ANTARA, Manajer Komunikasi Taman Impian Jaya Ancol Rika Lestari menjelaskan adanya kenaikan jumlah pengunjung sejak Jumat (31/7) sebanyak 8.365 orang, Sabtu (1/8) 8.733 orang dan Ahad sebanyak 9.947 orang.
"Kebetulan Idul Adha saat ini masuk dalam libur panjang," ujar Rika dalam keterangannya.
Rika menjelaskan manajemen tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat hingga pembatasan jumlah pengunjung sebesar 50 persen dari kapasitas.
Baca Juga: Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Diperpanjang pada Masa Arus Balik Idul Adha
Selain itu, manajemen belum menerima pengunjung dari luar DKI Jakarta dan membatasi kunjungan anak di bawah usia sembilan tahun.
Manajemen tidak menargetkan jumlah kunjungan selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi. Yang paling penting pengunjung dapat bekerjasama untuk tetap menjaga protokol kesehatan.
Sebelum pandemi virus corona (COVID-19), jumlah pengunjung Ancol pada liburan panjang mencapai angka 120 ribu orang per hari. Untuk liburan akhir pekan mencapai angka 40 ribu orang per hari.
Sedangkan di hari normal berkisar 10 ribu hingga 20 ribu jika ada kunjungan rombongan wisata.
"Saat ini manajemen Ancol konsisten untuk memberikan kenyamanan fasilitas rekreasi dengan konsep Senang Selama Bareng-Bareng (SSBB)," kata Rika.
Baca Juga: Jalan Sekitar Lokasi Wisata di Pandeglang Macet 2 Jam Saat Libur Idul Adha
Taman Impian Jaya Ancol merupakan salah satu anak perusahaan dari PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk. Pembangunan Jaya Ancol adalah perusahaan daerah milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan unit bisnis bergerak di industri pariwisata. [ANTARA]