Dapat Hantaran Kurban, Bolehkah Daging Kambing dan Sapi Masak Dicampur?

Jum'at, 31 Juli 2020 | 13:58 WIB
Dapat Hantaran Kurban, Bolehkah Daging Kambing dan Sapi Masak Dicampur?
Ilustrasi daging. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setiap Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Kurban, masyarakat Indonesia biasa mendapat hantaran entah itu berupa daging sapi atau daging kambing.

Kedua daging hewan ini memiliki testur dan khas aroma masing-masing, dan biasanya pengolahannya juga dilakukan berbeda-beda. 

Tapi apakah daging kambing dan daging sapi bisa disatukan dalam masakan?

Ilustrasi daging kambing. (Pixabay/RitaE)
Ilustrasi daging kambing. (Pixabay/RitaE)

Meski sah-sah saja, tapi Executive Chef Aprez Catering by Amuz Group Chef Stefu Santoso tidak setuju dengan ide tersebut. 

Baca Juga: Cara Membuat Kari Daging Kambing Mudah dan Anti Prengus untuk Idul Adha

Kata Chef Stefu, daging sapi dan daging kambing memiliki tekstur dan aroma yang sangat berbeda dan jika disatukan, bisa membuat bingung.

"Memasak daging kambing dan daging sapi dicampur, saran saya kurang pas karena akan terjadi pencampuran aroma sehingga menghasilkan makanan yang akan membingungkan aromanya," ujar Chef Stefu dalam acara diskusi Kulwap Media beberapa waktu lalu.

Itulah mengapa selama pengalamannya sebagai seorang chef dan juga menjabat president of association of culinary professionals, Chef Stefu tidak pernah menyatukan kedua daging tersebut dalam satu masakan. 

Jika saat mendapat hantaran kedua daging kadung tercampur, bukan berarti tidak bisa diolah ya!

"Prinsipnya tetap memakai rempah atau herbal yang cukup untuk menetralisir aroma dari daging kambing yang secara umum akan lebih kuat dibandingkan daging sapi," jelasnya.

Baca Juga: Dijamin Empuk, Begini Cara Membuat Semur Daging Sapi untuk Idul Adha

Sementara itu olahan yang paling mudah, memasak daging kurban biasanya dilakukan dengan membuat sate.

Tapi sayangnya, sate ini jika menggunakan daging yang fresh baru dipotong teksturnya cenderung lebih keras dan tidak lembut.

Jadi, kalau mau memasaknya disarankan lebih dulu disimpan dengan suhu dingin 3 hingga 5 derajat celcius selama minimal 18 hari untuk mendapatkan tekstur lembut dan empuk yang maksimal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI