Hari Harimau Sedunia, Bali Zoo Ajak Lestarikan Harimau Sumatera

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 30 Juli 2020 | 05:05 WIB
Hari Harimau Sedunia, Bali Zoo Ajak Lestarikan Harimau Sumatera
Hari Harimau Sedunia dirayakan oleh Bali Zoo. (Dok. ANTARA/Bali Zoo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari Harimau Sedunia alias International Tiger Day juga turut dirayakan oleh Bali Zoo di Denpasar, Bali, Rabu (29/7/2020).

Dilansir ANTARA, peringatan dilakukan dengan memberikan food enrichment berupa kue bertingkat yang terbuat dari daging sapi

"Melalui peringatan International Tiger Day ini, Bali Zoo juga ingin mengajak masyarakat untuk meningkatkan kepedulian terhadap usaha konservasi untuk terus melestarikan Harimau Sumatera," ujar Public Relations Bali Zoo, Emma Chandra di Gianyar.

Dalam kegiatan itu, kue yang terbuat dari daging sapi tersebut diberikan untuk dua Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang bernama Pandeka, harimau jantan berusia 6,5 tahun dan Sean, harimau betina berusia 7,5 tahun di Tiger Trail Kampung Sumatra Bali Zoo.

Baca Juga: Harimau Muncul Pertama Kalinya Selama 4 Tahun, Konservasi Thailand Gembira

Menurutnya, kegiatan enrichment atau pengayaan tersebut dilakukan untuk menstimulasi motorik, mengasah indera penciuman dan naluri berburu harimau agar tetap berperilaku sesuai dengan keberadaan di habitat aslinya.

"Kalau Harimau Sumatra di Bali Zoo rata-rata perharinya mengkonsumsi 3-4 kilogram daging ayam, babi, sapi dan kambing," kata Emma Chandra.

Ia menambahkan, Harimau Sumatra di Bali Zoo juga rutin mendapatkan pemeriksaan kesehatan meliputi kuku, gigi, kulit, telinga dan bulu-bulu setiap enam bulan sekali. Selain itu, pemberian vitamin dan kalsium juga rutin diberikan dan juga pemberian obat cacing setiap tiga bulan.

"Observasi harian juga kami lakukan seperti pengecekan kondisi feses, urine, nafsu makan dan pengamatan perilaku normal kepada Harimau Sumatera," ungkapnya.

Sementara itu, untuk menarik minat pengunjung agar datang ke Bali Zoo, pengelola kebun binatang itu menawarkan program baru yang bertajuk "Gowes Keliling Zoo" dengan mempersilahkan pengunjung untuk membawa sepeda sendiri sambil melihat beragam langka di area kebun binatang.

Baca Juga: Mengenal Harimau Sumatera yang Hampir Punah

Emma menjelaskan, sejak program itu dibuka, banyak warga yang datang dengan sepedanya berkeliling Bali Zoo untuk melihat dan berfoto dengan satwa dan sejumlah titik foto yang menarik.

"Mereka sangat senang karena dapat bersepeda sambil melihat banyak satwa langka dan ini bisa menjadi alternatif liburan keluarga dengan bersepeda. Selain tetap sehat karena bersepeda, mereka juga dapat sambil berekreasi di Bali Zoo," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI