Suara.com - Berciuman termasuk salah satu cara untuk mencurahkan perasaan kepada pasangan. Namun, terkadang si dia justru bisa kecewa karena menganggap pasangannya tidak jago ciuman.
Menjadi pencium yang baik memang butuh pengalaman. Bagi beberapa orang, ada proses panjang yang perlu dilalui juga.
Nah, melansir Insider, ada beberapa tips agar bisa menjadi seorang pencium yang baik menurut sains. Biar hubungan asmara yang dijalani lebih menggairahkan, simak uraian berikut.
1. Memiringkan kepala secara benar
Baca Juga: Model Seksi Ini Putus dari Pemain Bola Terkenal, Alasannya Bikin Nyesek
Memiringkan kepala ke sisi yang salah bisa bikin momen ciuman terasa canggung. Cara yang benar saat akan mulai mencium adalah memiringkan kepala ke kanan.
Sebuah penelitian menemukan dua pertiga orang memiringkan kepala ke kanan saat akan berciuman. Jadi, walau ini bukan ilmu pasti, teori ini mungkin dapat membantu mengurangi insiden canggung dengan pasangan.
2. Ambil waktu yang tepat
Berciuman memang salah satu cara untuk mengurangi ketegangan setelah bertengkar. Namun, mencium pasangan di waktu yang tidak tepat atau saat pasangan memiliki mood buruk akan membuat momen intim ini jadi kurang memuaskan.
Penyebabnya, hormon kortisol yang umumnya meningkat saat stres menghambat kemampuan pasangan untuk menikmati ciuman itu.
Baca Juga: Serius Jalani Hubungan Asmara, 5 Tanda Pasangan Siap Berkomitmen
3. Periksa bau napas
Perlu diketahui, inilah perlunya menjaga kesehatan mulut. Pasangan, terutama wanita, memperhatikan napas seseorang saat berciuman. Bau napas yang tidak enak akan mematikan gairah mereka dengan lebih cepat daripada pria.
Dalam sebuah studi ilmiah, dibuktikan bahwa wanita lebih sering mempertimbangkan bau napas pasangan sebagai faktor kenikmatan ciuman.
4. Coba lebih agresif ketika mencium pria
Pria cenderung suka wanita yang membuka sedikit mulutnya ketika berciuman.
"Ini mungkin berkaitan dengan fakta bahwa ada bukti air liur mengandung testosteron tingkat tinggi," ungkap Helen Fisher, seorang Antropolog Biologi dari Rutgers University.
Ia lalu mengatakan, pria juga lebih suka ciuman yang sedikit lebih agresif.
"Itu menunjukkan bahwa mereka secara tak sadar mencoba untuk menransfer testosteron untuk memicu dorongan seks pada wanita," katanya menjelaskan.
5. Dimulai dengan ciuman yang lambat
Setiap orang tentu punya preferensi pribadi. Namun, wanita kebanyakan lebih menyukai jika pria memulai ciuman secara lambat.
Sebuah penelitian menunjukkan wanita sangat tak suka ciuman yang buru-buru. Mereka lebih memilih ciuman yang kurang agresif. Sebab, wanita lebih berfokus pada suasana yang menyelimutinya.