Suara.com - Saat pembagian daging kurban, seringkali wadah yang digunakan tidak ramah lingkungan karena menggunakan plastik. Mengingat jumlah daging yang dibagikan juga tidak sedikit, wadah plastik bisa terbuang sia-sia dan menumpuk.
Selain memperhatikan protokol kesehatan saat salat Idul Adha, proses pemotongan hewan kurban, serta pembagian daging kurban, ada baiknya juga memperhatikan wadah yang digunakan untuk daging.
Idul Adha tahun 2019 silam, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta penyaluran daging kurban menggunakan besek. Adapun Pemerintah Purwakarta yang juga meminta panitia kurban untuk tidak menggunakan plastik tetapi dedaunan seperti daun pisang atau daun jati.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi penumpukan sampah plastik. Mengingat jumlah sampah di Jakarta yang mencapai sekitar 7 ribu ton.
Baca Juga: INFOGRAFIS: Tips Memilih Hewan Kurban
Menyadur Attainable Sustainable, berikut wadah yang bisa menjadi alternatif pengganti plastik untuk daging kurban.
5 Rekomendasi Wadah Daging Kurban Ramah Lingkungan
1. Kantung Ziplock
Selain sifatnya yang rapat dan kedap udara, kantung ziplock juga sangat direkomendasikan untuk menyimpan makanan di dalam freezer. Kantong ziplock bisa digunakan berkali-kali untuk segala jenis makanan.
Kantong ziplock bisa didapatkan di toko peralatan rumah tangga dan tersedia dalam berbagai ukuran.
Baca Juga: Ini Protokol Kesehatan Selama Pemotongan Hewan Kurban Idul Adha 31 Juli
2. Besek bambu