Suara.com - Ratu Elizabeth II pernah mendapat kritikan pedas dari seorang jurnalis bernama Lord Altrincham tentang gaya berpidato pemimpin Inggris itu. Kritik yang disampaikan pada 1957 tersebut sempat membuat kepercayaan diri Ratu terguncang.
Altrincham dengan keras mengkritik Ratu Elizabeth II atas penyampaian, nada, dan sikapnya selama berpidato di depan umum. Kritik itu dinilai kontroversi dan berdampak langsung pada Ratu.
Akibat kritik Lord Altrincham, ratu secara drastis mengubah caranya dalam berpidato dan langsung menyiarkannya melalui Televisi, bukan hanya radio.
Pada film dokumenter kerajaan terbaru Channel 5, 'The Queen: In Her Owns', yang tayang pada Sabtu (18/7) lalu, menunjukan momen-momen penting dan pidato-pidato yang membentuk citra modern Ratu Elizabeth.
Baca Juga: Menantu Ulang Tahun, Ratu Elizabeth Malah Hadiri Acara Lain
Narator dokumenter itu mengatakan, jurnalis dan politisi Lord Altrincham menyampaikan kritik pedas.
"Dia mengatakan Ratu ketinggalan zaman dan terdengar seperti gadis sekolah yang angkuh Kritik-kritik ini dikatakan telah mengguncang kepercayaan sang Ratu sampai ke intinya," ucap narator tersebut, dikutip dari Daily Express.
Penulis dan sejarawan kerajaan Piers Brandon menilai artikel Altrincham terlalu menghina.
"Ini adalah bagian yang sangat menghina dari artikelnya, dia bilang mereka (kerajaan) membuatnya (Ratu Elizabeth) berbicara seperti kapten tim hoki atau pemandu wanita," kata Brandon.
Lord Altrincham kemudian membela komentarnya dalam artikel itu dan menjelaskan lebih jauh bagaimana dia ingin melihat Keluarga Kerajaan berubah.
Baca Juga: Terungkap, Ratu Elizabeth Langgar Protokol Kerajaan Demi Meghan Markle
"Apa yang saya sarankan adalah bahwa dalam pidato dan penampilannya di depan umum, spontanitas harus menjadi keynote. Saya pikir sebagian besar pidatonya akan sangat diuntungkan jika menjadi lebih alami," katanya.