"Idealnya, hubungan adalah penyatuan antara yang sederajat. Tentunya, setiap aspek dari suatu hubungan tak bakal punya dinamika kekuatan yang seimbang (atau setidaknya tidak sepanjang waktu), tetapi secara keseluruhan, hubungan mesti seimbang," jelas profesor psikologi di Monmouth University, Gary Lewandowski Jr., PhD.
3. Pasangan selalu mengendalikan dan cemburu berlebihan
Kalau pasangan tak tahan memikirkan bagaimana Anda tidak berada di sisinya, Anda perlu memikirkan kembali hubungan asmara yang sedang dijalani. Bisa jadi, itu termasuk tanda toxic relationship.
"Seorang pasangan yang bersikeras untuk menjadi sangat dekat dan melakukan segala sesuatu bersama-sama, dan terus-menerus memantau atau mempertanyakan keberadaan dan apa yang Anda lakukan, adalah indikasi hubungan beracun," imbuh Lewandowski.
Baca Juga: 7 Sebab Pria Mendadak Bosan dalam Hubungan Asmara, Cintanya Cuma Pura-Pura?
4. Merasa sangat tak aman
"Saat Anda berada dalam hubungan sehat, seringnya kalian akan memuji satu sama lain, menunjukkan sisi terbaik satu sama lain, dan memperlihatkan sisi kepedulian antar satu sama lain," tutur terapis pernikahan dan keluarga di New York, Rachel Sussman, LCSW.
Jadi, saat Anda merasa kurang aman secara konstan dalam suatu hubungan, tandanya Anda ada berada dalam toxic relationship.
5. Pasangan terus-menerus menghalangi
Bertengkar tak mesti berarti hubungan Anda beracun. Namun jika pasangan selalu tertutup ketika Anda mencoba menjelaskan apa yang sedang dirasakan, itulah apa yang disebut stonewalling oleh para terapis.
Baca Juga: Pacaran 8 Tahun dan Tinggal Serumah, Wanita Ini Syok Dia Cuma Selingkuhan
Stonewalling terjadi saat pasangan berhenti mendengarkan Anda dan mengatakan mereka tak ingin berbicara tentang masalah itu, bertindak tak responsif, atau bahkan langsung berjalan pergi ketika Anda ingin membahas sesuatu yang krusial.