Meski begitu, keduanya masih berkomunikasi. Wanita itu mengaku malu dengan caranya memperlakukan si pria. Namun, dia seperti itu karena si pria tidak bisa membuatnya orgasme. Dia hanya berpura-pura, sementara sang mantan tahu bagaimana mengantarnya mencapai klimaks.
Menurut si pria, wanita itu mestinya bisa mengatakan kepadanya tentang ketidakpuasannya di ranjang. Dengan begitu, dia bisa berusaha lebih baik dalam hubungan seks berikutnya. Namun, dia malah dicampakkan begitu saja.
"Wanita yang kucintai mencampakkan aku karena aku tidak memuaskannya secara seksual. Aku merasa sangat terluka dan tidak berguna," ungkap sang pria.
"Mengapa dia mengambil keperjakaan milikku jika dia tidak berniat tinggal bersamaku? Aku terkejut tapi aku masih mencintainya," katanya kemudian.
Baca Juga: Tak Hanya Puaskan Pasangan, Ini Alasan Perempuan Palsukan Orgasme