Infografis
Suara.com - Persahabatan memang bisa menjadi begitu rumit, salah satunya jika kamu mulai menyukai seseorang lebih dari teman biasa. Jika tak beruntung, bisa saja kamu malah terjebak friendzone.
Kedekatan emosional dan perasaan nyaman saat bersama sahabat mungkin membuatmu sulit menentukan apakah sudah benar-benar jatuh cinta atau tidak.
Merangkum dari Yourtango, berikut beberapa cara untuk mengetahui apakah kamu menyukai seseorang lebih dari teman biasa.
1. Kamu selalu ingin berbicara dengan dia
Baca Juga: Bintang Porno Curhat Masih Jomblo, Akui Sulit Cari Pria Baik-Baik
Kamu ingin terus mengobrol dan menghabiskan lebih banyak waktu dengannya. Ada banyak hal yang ingin kamu ketahui dan pahami tentangnya.
Di sisi lain, kalau dia sangat tertarik dengan kehidupan asmaramu, ada kemungkinan dia memiliki perasaan istimewa untukmu. Jika kamu sudah memiliki hubungan asmara dengan orang lain, dia mungkin juga selalu ingin tahu apa saja yang terjadi dalam hubunganmu itu.
2. Kamu takut memberi tahu dia tentang bagaimana perasaanmu sebenarnya
Rasanya mungkin sangat tidak nyaman saat kamu menyadari telah jatuh cinta kepada teman sendiri. Biasanya, ada ketakutan untuk memulai pembicaraan terkait hal itu.
Jika perasaanmu hanya sesaat, mungkin tak masalah mengabaikannya. Namun jika perasaanmu justru semakin dalam, sebaiknya cari momen yang tepat untuk mengungkapkannya.
Baca Juga: Tanda Pura-Pura Bahagia, Waspadai 5 Kebiasaan Pasangan di Media Sosial
3. Kamu mendapat perasaan tak biasa saat bersama dia
Kamu merasa lebih bahagia saat bersamanya. Kamu sangat antusias jika dia menghubungimu, bahkan jika itu untuk membicarakan hal yang tak masuk akal sekalipun.
Mengungkapkan perasaan memang bisa jadi solusi saat kamu jatuh cinta kepada teman sendiri. Minimal, itu akan membuat lega dan tentu saja bahagia jika perasaanmu disambut olehnya.
Namun, kamu juga harus menyadari bahwa kisah sahabat jadi cinta tidak selamanya berhasil. Mengungkapkan perasaanmu kepadanya mungkin bisa membuat duniamu berantakan jika tanggapan dia mengecewakan.
Situasi dilematis itulah yang membuat banyak orang terjebak friendzone. Kamu selalu merasa sulit untuk mengungkapkan perasaan yang sebenarnya karena yakin dia hanya menganggapmu sebagai teman.
