3. Bakso "WC" Stasiun UI
Sekitar tahun 2012 ada kedai bakso di Stasiun Universitas Indonesia (UI) sebelum dilakukan pembangunan, yang letaknya persis di sebelah toilet umum stasiun, sehingga sebagian mahasiswa UI menamainya bakso "WC".
Walau letaknya benar-benar bersebelahan dengan toilet, belum pernah ada yang protes mencium bau toilet saat menyantap semangkok bakso. Rasa bakso cukup mengunggah orang untuk kembali datang dan seringkali calon pembeli harus mengantre untuk bisa mendapatkan tempat duduk.
Setelah pembangunan, lokasi pedagang bakso pindah ke seberang jembatan, sisi yang sama dengan peron arah Jakarta dan posisinya juga tidak jauh dari toilet umum.
Baca Juga: 5 Kuliner Tengah Malam Khas Yogyakarta yang Bikin Kangen
4. Bakmi ayam Stasiun Lenteng Agung
Tak jauh dari seberang pintu masuk dan keluar Stasiun Lenteng Agung arah Depok, Anda akan menemui kedai penjual mi ayam yang kerap disebut Mi Ayam Lenteng atau bakmi ayam Lenteng oleh sebagian orang. Pedagang biasanya membuka kedainya mulai pukul 14.00 WIB hingga malam hari. Seporsi mi ayam biasanya dibanderol mulai dari Rp13 ribu hingga Rp17 ribu.
5. Mi ayam Keriting Luwes Stasiun Sudirman
Kedai mi ayam "Keriting Luwes" bisa Anda temui di seberang pintu masuk dan keluar Stasiun Sudirman bagian tengah atau tepatnya di Jalan Blora. Anda bisa memesan berbagai varian mi ayam, seperti yamin dan kuah dengan tambahan bakso atau pangsit basah. Seporsi mi ayam biasanya dibanderol sekitar Rp20 ribuan.
Baca Juga: 3 Bulan Masa PSBB, Tessy Srimulat Geluti Bisnis Kuliner