Suara.com - Tidak jarang rasanya kita mendengar informasi mengenai oknum laki-laki (terkadang juga perempuan) yang secara sengaja mengirim foto kelamin mereka ke pasangan atau bahkan ke sembarang orang.
Beberapa di antaranya bahkan meminta pasangannya untuk membalas dan mengirim foto seksi kepada mereka.
Lalu apa sih tujuan dari hal tersebut?
Pada 2018 lalu, seorang penyiar muda dari Australia Broadcasting Company, Triple J, membuat survei dan menanyai sekitar 11.000 warga Australia berusia antara 18 hingga 29 tahun tentang segala hal, mulai dari penggunaan narkoba hingga aplikasi kencan.
Baca Juga: Berjenis Kelamin Perempuan, 5 Potret Tasya Farasya Melahirkan Anak Pertama
Salah satu temuan kunci dari survei tersebut adalah, banyak lelaki tidak dapat menahan diri untuk tidak berbagi foto tak senonoh mereka ke perempuan lain, entah perempuan itu menginginkannya atau tidak.
Jawabannya adalah, mereka, para lelaki itu, berpikir bahwa mereka seksi.
Lebih dari 50 persen perempuan yang disurvei melaporkan bahwa mereka telah menerima banyak foto tak senonoh atau gambar seksual yang tidak diinginkan.
Para perempuan, bagaimanapun, juga kerap mengirimkan foto-foto seksi. Perbedaannya adalah karena perempuan hampir selalu diminta.
Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa pemuda Australia lebih terbuka untuk menemukan pasangan jangka panjang menggunakan aplikasi kencan online dengan 25 persen mengatakan mereka pikir mereka akhirnya akan bertemu dengan pasangan secara langsung.
Baca Juga: Akhirnya, Rianti Cartwright Umumkan Jenis Kelamin Calon Anak Pertamanya