Bukan Karena Galak, Ini Alasan Kenapa Ibu Mudah Marah Kepada Anaknya

Jum'at, 19 Juni 2020 | 16:14 WIB
Bukan Karena Galak, Ini Alasan Kenapa Ibu Mudah Marah Kepada Anaknya
Ilustrasi ibu marah pada anak. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bukan Karena Galak, Ini Alasan Ibu Mudah Marah Kepada Anaknya

Para ibu sering dinilai suka marah-marah oleh anak-anaknya, sehingga muncul stigma ibu lebih galak, lebih bawel, daripada ayah. Benarkah?

Kecenderungan ibu kerap marah-marah sebenarnya bisa dikaitkan dengan peran ibu yang harus melakukan pekerjaan banyak secara simultan dalam satu waktu dengan peran berbeda.

Dipaparkan oleh Esta Gracia, pakar relasi keluarga dan parenting, seorang perempuan ketika menjadi ibu harus menjalani peran tambahan. Tak hanya sebagi istri dan anak dari orangtuanya, namun juga sebagai ibu.

Baca Juga: 5 Zodiak Ini Jadi Pemarah saat Lapar, Kamu Termasuk?

"Ada pemicu-pemicu stres yang bisa muncul dari tiga faktor yang biasa disebut biopsikososial model," jelas Esta dalam Online Sharing Session 'Marah pada Anak Tanpa Bikin Trauma' yang diselenggarakan oleh The Asian Parent, Jumat (19/6/2020).

Pertama adalah faktor biologis. Saat seorang ibu mengurus anak, terutama batita atau bayi, secara hormonal bisa menjadi tidak stabil. Terlebih lagi apabila kondisi ibu kurang tidur yang bisa membuat emosi cenderung tidak stabil.

Faktor kedua adalah rasa stres dan jenuh terhadap rutinitas. Kewajiban yang dijalani sebagai seorang istri dan ibu, terutama sebagai ibu rumah tangga yang memang fokus pekerjaannya adalah mengurus anak memang mudah memicu stres.

"Ada klien yang komplain, kok jadi lebih kekanak-kanakan karena sering nonton animasi, ngobrolnya selalu sama anak, dan nggak ada yang bisa diajak ngobrol, misalnya," lanjut Esta.

Faktor sosial adalah yang ketiga. Sering adanya anggapan para ibu yang cenderung mudah marah tidak mau mencari bantuan, namun justru biasanya yang terjadi adalah saat meminta bantuan, yang mereka dapatkan tidak sesuai harapan.

Baca Juga: Punya Wajah Pemarah Bisa Hilang dengan Perawatan Kecantikan Ini

"Eh malah melakukan mom-shaming, bahkan ada yang melakukan baby-shaming, anaknya yang dikritik," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI