Suara.com - Tabir surya atau sunscreen merupakan salah satu produk perawatan kecantikan yang penting untuk digunakan.
Meski begitu, pernahkah kamu mengecek apakah tabir surya milikmu sudah kedaluwarsa?
Melansir Bustle, tabir surya merupakan salah satu produk kecantikan yang tahan lama. Bahkan, tak sedikit tabir surya yang tidak mencantumkan tanggal kedaluwarsa.
Padahal, tabir surya yang sudah kedaluwarsa tidak lagi baik digunakan. Hal ini dikarenakan manfaat perlindung SPF yang ada telah hilang.
Baca Juga: Cegah Covid-19, Semua Pegawai Klinik Kecantikan Ini Wajib Jalani Rapid Test
Menurut pakar, tabir surya adalah salah satu produk yang diatur oleh FDA (Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat).
Untuk tabir surya yang tidak memiliki tanggal kedaluwarsa, maksimal waktu penggunaan adalah tiga tahun setelah dibeli.
Lewat dari tiga tahun, kamu disarankan untuk membuang tabir surya karena manfaatnya sudah tidak maksimal.
Atau, kamu bisa memilih untuk menggantinya setahun sekali demi memastikan tabir surya bekerja secara efektif.
Ciri-ciri tabir surya kedaluwarsa lainnya adalah perubahan pada warna dan konsistensi. Tabir surya yang sudah berair biasanya tidak lagi baik digunakan.
Baca Juga: Dulu Dibully karena Jerawat, Pria Ini Malah Jadi Model Produk Kecantikan
Selain itu, perubahan pada warna tabir surya juga perlu diwaspadai.