4. Olah ulang sisa sayuran
Saat memasak di dapur, sebenarnya banyak sekali komponen yang kita buang yang bisa diolah lebih kreatif.
Contohnya saat mengolah brokoli, umumnya bagian batang akan dibuang. Padahal bisa kita kreasikan menjadi stik cemilan yang lebih enak.
5. Tanam ulang
Baca Juga: 3 Solusi untuk Kurangi Sampah Makanan
Ada beberapa sayuran seperti daun bawang dan wortel yang sebenarnya bisa ditanam ulang dan tumbuh dengan cepat dan mudah. Sehingga hal ini bisa membantu menghemat pengeluaran juga.
6. Manfaatkan ampas makanan
Memanfaatkan ampas makanan lebih baik daripada langsung dibuang. Misalnya ampas bubuk kopi yang bisa kita olah jadi lulur tubuh.
Atau kulit telur, yang mengandung kalsium yang baik untuk pupuk tanaman. Bisa dihancurkan sampai halus lalu ditaburkan ke tanaman yang membantu menghemat biaya bercocok tanam.
7. Rapikan kulkas
Baca Juga: Indonesia, Yuk Intip Fakta-Fakta Sampah Makanan!
Banyak orang yang tidak sadar bahwa hal sesederhana merapikan isi kulkas bisa memengaruhi umur makanan yang kita simpan.
Saat kita menyimpannya berjejalan, makanan akan lebih mudah rusak karena tidak adanya sirkulasi udara. Selain itu, kita juga akan lebih mudah lupa dengan barang yang kisa simpan di kulkas.
8. Menanam sumber makanan sendiri
Eva menyarankan sebaiknya di masa pandemi kita mulai menanam makanan kita sendiri apabila memungkinkan
"Kalau kita ngerasain memebsarkan tanaman dan memanen tanaman, efeknya beda secara psikologi, kita lebih menghargai dan hati-hati untuk tidak menghasilkan sampah makanan," pungkasnya.