Indahnya Wisata Budaya Kampung Adat Praijing di Sumba

Kamis, 28 Mei 2020 | 07:43 WIB
Indahnya Wisata Budaya Kampung Adat Praijing di Sumba
Rumah adat Sumba. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indahnya Wisata Budaya Kampung Adat Praijing di Sumba.

Destinasi populer yang keindahannya buat siapaupun tertarik ke Sumba. Sumba merupakan sebuah pulau yang terletak di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Memiliki luas wilayah sebesar 10.710 kilometer persegi, Sumba memiliki sejuta pesona destinasi wisata yang wajib kamu kunjungi. Terkenal dengan sungai dan pantainya yang super jernih, Sumba juga punya wisata budaya, Kampung Adat Praijing.

Terletak di Desa Tebara, Kampung Adat Praijing ini punya 38 rumah tradisional. Rumah tradisional khas Sumba ini, meskipun terlihat kecil, ternyata memiliki tiga bagian penting untuk kebutuhan hidup penduduk setempat.

Baca Juga: Mulai 2 Juni, Tempat Wisata di Garut Mulai Buka

Untuk bagian bawah, biasanya penduduk setempat menggunakanya untuk memelihara ternak. Sedangkan di bagian tengah, penduduk lebih sering menggunakanya sebagai tempat tinggal, dan bagian yang paling atas digunakan untuk menyimpan bahan makanan.

Kampung Adat Praijing di Sumba (Instagram)
Kampung Adat Praijing di Sumba (Instagram)

Rumah tradisional khas Sumba ini dikenal dengan nama Uma Mbatangu dan Uma Bokulu. Uma Bokulu merupakan sebutan penduduk setempat yang berarti rumah besar, sedangkan Uma Batangu artinya rumah menara.

Beberapa rumah tradisional di sini sebagian besar berbentuk panggung, Namun sebagian rumah di Kampung Adat Praijing ada juga yang tidak memiliki menara.

Bentuknya yang unik dan khas, membuat beberapa wisatawan tertarik untuk mampir ke Kampung Adat Praijing ini. Di sini kalian juga bisa berfoto dengan penduduk asli setempat dengan menggunakan baju dan kain adat khas Sumba, lho. Seru banget kan?

Berfoto bersama penduduk sekitar dengan baju adat asli Sumba. (Instagram)
Berfoto bersama penduduk sekitar dengan baju adat asli Sumba. (Instagram)

Nggak seperti tempat tinggal pada umumnya, untuk masuk ke rumah tradisional ini ternyata ada aturannya. Rumah Tradisioanl khas Sumba ini ternyata memiliki dua pintu, satu untuk laki-laki dan yang satunya lagi untuk perempuan.

Baca Juga: Gelombang Tinggi Hancurkan Area Wisata Pantai Trisik, Warung Tersapu Ombak

Masyarakat di Kampung Adat Praijing ini ternyata masih menganut keyakinan Marapu. Di mana Marapu ini merupakan agama asli penduduk Sumba, yang melakukan pemujaan terhadap arwah leluhur. Marapu sendiri berasal dari bahasa asli Sumba yang artinya "Yang dimuliakan".

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI