Doa dan Harapan
Menyadari betapa bahayanya Corona Covid-19 bagi manusia, baik Iman, Subagyo, Nana Suherni, Silvana maupun Sahira berharap, masyarakat memiliki kesadaran yang sama sehingga tidak berbondong-bondong mudik demi kebaikan bersama.
Bila masyarakat memiliki sikap positif yang sama dalam menghadapi pandemi Covid-19, diharapkan wabah Corona dapat segera mereda, sehingga kehidupan sosial dapat berjalan seperti sediakala atau, setidaknya saat nanti menjalani kehidupan 'new normal' tak lagi terlalu khawatir.
"Kita sudah rindu dengan aktivitas di luar ruangan bertemu banyak orang dan berinteraksi tatap muka langsung. Harapan banyak orang pandemi ini segera berakhir dan mengembalikan hidup normal manusia," ungkap Silvana dan lainnya.
Sahira juga mengaku sudah jenuh dengan keadaan saat ini. Ia rindu bertemu teman-teman di kampusnya.
Baca Juga: Mudah dan Praktis, Ini Resep Sambal Goreng Kentang untuk Lebaran di Rumah
Tak hanya itu, Sahira bahkan mengaku sudah pusing dengan kuliah online yang dianggapnya tidak maksimal.
"Pengen kuliah, aku pengen balik ke kosan, pengen ketemu temen-temen kuliahku. Pengen balik ke tempat kuliah aku. Aku nggak mau ngerjain tugas online lagi, udah pusing banget," ceritanya blak-blakan.
Bila wabah Corona mereda, Subagyo sebagai orang dengan umur yang tidak muda lagi juga merasa aman dan nyaman dimanapun berada, termasuk di tempat kerja.
"Semoga wabah ini cepat berakhir, sehingga kota bisa nyaman aman," terang Subagyo menutup perbincangan.
Baca Juga: Tips Masak Opor Ayam Kampung, Perawat Pakai Bikini Ditawari Jadi Model