Suara.com - Dengan alasan masih sayang dan tak bisa pindah ke lain hati, banyak orang sering kali berpikir untuk mengajak mantan balikan.
Ada banyak cara yang bisa ditempuh mendekati kembali sang mantan. Tentu dibutuhkan perjuangan untuk bisa mendapatkan hatinya lagi.
Beberapa orang mungkin merasa cara terbaik untuk mendekati mantan adalah rajin bertemu dengannya lagi. Namun, adanya imbauan untuk melakukan social distancing akibat pandemi Covid-19 membuat langkah seperti itu tak gampang diterapkan.
Kamu tidak bisa sembarangan bertamu ke rumahnya atau bahkan membikin skenario mendadak tak sengaja bertemu di suatu tempat yang bisa dilanjutkan dengan sesi pendekatan.
Baca Juga: Mata-matai Mantan Pacar, Bek Manchester City Ini Dilaporkan ke Polisi
Mau tak mau, komunikasi online adalah alternatif terbaik. Namun, bagaimana caranya agar hati sang mantan tetap tersentuh meski kalian tidak bertemu secara fisik?
Melansir Yourtango, pakar hubungan asmara asal Kanada, Brad Browning mengungkapkan, ada dua hal yang perlu diperhatikan. Berikut penjelasannya.
1. Jangan ragu menghubunginya
Pandemi justru memberimu alasan. Cukup logis jika kamu menghubungi orang-orang kamu sayangi, termasuk dia yang pernah menjadi kekasihmu, untuk mengecek kondisi mereka selama karantina.
Ada banyak hal yang bisa dijadikan alibi. Misalnya, kamu ingin menanyakan kesehatannya, bertanya soal kondisi keluarganya, atau bagaimana kendala dalam pekerjaan dan lainnya.
Baca Juga: Jangan Buru-Buru! Ini Waktu yang Tepat Bicara soal Mantan
Coba pilih pertanyaan mana yang paling masuk akal untuk digunakan sebagai pembuka saat kamu mencoba menghubunginya.
2. Mohon maaf atas perpisahan di antara kalian
Brad Browning biasanya tak menyarankan untuk mengungkapkan penyesalan dan minta maaf saat ingin mengajak mantan balikan. Namun, itu malah disebut bisa jadi alternatif saat pandemi seperti ini.
Ancaman apapun dalam kehidupan, termasuk pandemi, dikatakan bisa membangun perspektif baru mengenai tindakan kita di masa lalu dan ingin memperbaiki diri.
Itulah mengapa masuk akal jika belakangan kamu jadi memikirkan kembali seperti apa sikapmu saat perpisahan di antara kalian terjadi. Begitu pula dengan menyampaikan permintaan maaf atas kesalahan apapun yang pernah kamu lakukan.
Jelaskan juga bagaimana pandemi ini membuatmu menyadari apa yang paling penting bagimu, yakni hubunganmu dengan si dia.
"Saya menyarankan Anda untuk tidak menggunakan taktik ini jika itu bukan perasaan Anda yang sesungguhnya. Jadi, jelajahi emosi Anda sendiri sebelum mengajukan permintaan maaf kepada mantan Anda," ungkap Brad.