Cek Fakta
Suara.com - Lebih dari 9 tahun sudah Pangeran William dan Kate Middleton menikah. Mereka kini telah dianugerahi tiga buah hati yang lucu.
Di tengah keharmonisan keluarga mereka, kabarnya Ratu Elizabeth II tidak mengizinkan mereka untuk bercerai.
Seperti dilansir dari Micky Media, penulis Kerajaan Inggris Seward mengatakan bahwa Ratu Elizabeth II harus berterima kasih kepada Kate Middleton dan Pangeran William atas pernikahan mereka yang kuat.
Awal tahun ini, keluarga kerajaan menghadapi dua perceraian menyusul pengumuman Earl dan Countess of Snowdown, serta Peter Phillips dan Autumn Kelly. Ini membuat Ratu Elizabeth berpikir bahwa perceraian kini terlalu mudah terjadi.
Baca Juga: Mengenal Kanker Tulang, Penyakit yang Diderita Musisi Little Richard
Di masa lalu, sang Ratu akan menyarankan pasangan kerajaan untuk menunggu dua tahun sebelum mereka membuat keputusan akhir tentang pernikahan mereka.
Menurut Seward, pemimpin berusia 94 tahun itu merasa sedih setelah dua perceraian baru-baru ini dalam keluarga kerajaan.
"Dia sedih tapi dia juga cukup pragmatis dan dia tidak akan bertahan selama ini jika dia tidak. Syukurlah dia memiliki William dan Kate. Jika dia tidak memilikinya, saya pikir dia mungkin berkata pada dirinya sendiri, 'Ya ampun, setelah lebih dari 70 tahun di atas takhta, itu tidak berarti apa-apa,' " katanya.
Tahun lalu, rumor beredar bahwa Kate Middleton dan Pangeran William berada di ambang perceraian. Berbagai publikasi menuduh Duke of Cambridge selingkuh dengan Rose Hanbury.
Pada saat itu, penggemar kerajaan juga mengambil bagian dalam serangkaian diskusi di situs forum online Quora. Penggemar kerajaan, Daise Kendrick, mengatakan bahwa Pangeran William menceraikan Middleton setelah dia ternyata punya niat busuk.
Baca Juga: Kisah Pasien OCD, 20 Tahun Lebih Bersiap Hadapi Pandemi Seperti Sekarang
Penggemar kerajaan menuduh Middleton menggunakan Pangeran William sebagai bank sperma. Dia juga mengatakan bahwa setelah Pangeran Louis lahir, calon ratu pindah dari kamar tidur mereka ke kamar cadangan di hadapan anak-anaknya.
