Suara.com - Dulu Diejek Dajjal, Kini Gadis Berhijab Ini Menginspirasi Lewat Selfie.
Kekurangan fisik sejatinya bukan alasan untuk mengejek atau merendahkan seseorang. Namun, pada kenyataannya, masih banyak orang yang dibully karena memiliki kekurangan.
Salah satu kisah tersebut datang dari gadis berhijab asal Malaysia yang bernama Siti Nurhikmah Razlan. Gadis berusia 22 tahun tersebut dulu dibully karena kekurangan pada wajahnya.
Melansir laman mStar, Hikmah rupanya dilahirkan tanpa bola mata di bagian mata kirinya. Sejak kecil, dia sudah beberapa kali melakukan pemeriksaan.
Baca Juga: Berhijab, Tera Tinggalkan Dangdut dan Nyanyi Lagu Religi
Sayangnya, Hikmah tetap harus hidup tanpa memiliki bola mata kiri. Namun, Hikmah mengaku tetap bersyukur karena masih mampu memakai mata kanannya.
"Banyak mata palsu yang dicoba tapi tidak ada yang sesuai. Untuk operasi, saya takut ada infeksi," ungkapnya.
Meski begitu, Hikmah tetap sempat merasa tidak percaya diri. Pasalnya, ketima masih sekolah, Hikmah kerap diejek teman-temannya.
"Saya pernah dibully waktu tingkat tiga. Teman-teman mengambil dan menyoret buku catatan saya. Mereka menggambar Dajjal karena mata saya hanya sebelah," kisah Hikmah.
Kejadian ini sempat membuat Hikmah sedih hingga menangis karena diejek dengan sebutan mirip Dajjal. Namun, ada lebih banyak orang yang mendukung dibandingkan menghinanya.
Baca Juga: Dulu Tinggal di Pengungsian, Lika-liku Kehidupan Model Berhijab Halima Aden
Untunglah, gadis asal Kuantan, Pahang tersebut lantas belajar untuk lebih percaya diri. Menurutnya, hal ini ada hubungannya dengan niatnya menjadi pemimpin.
"Saya ada minat dalam kepemimpinan dan bercita-cita untuk menjadi guru. Kalau saya akan mengajar orang untuk menjadi lebih baik, saya sendiri harus berubah untuk menjadi contoh yang baik."
Kini, Hikmah pun memberanikan dirinya untuk mengunggah selfie ke Twitter. Di luar dugaannya, selfie tersebut mendapat banyak pujian dan dukungan netizen.
"MasyaAllah... lihatlah dari mata hati. She is so pretty," ungkap salah satu warganet.
"Kau memberikan aura positif dan kamu cantik, terima kasih," tambah yang lain.
Sambutan ini membuat Hikmah makin percaya diri. Sekarang, dia pun tidak ragu membagikan foto selfienye dan menunjukkan kecantikannya sendiri.
DI sisi lain, Hikmah sendiri mengaku tidak membenci teman-teman yang telah mengejeknya meski dia pernah merasa sedih diejek.
"Bagi saya, kalau seseorang membuat kita sedih, kita jangan benci dia. Sebaliknya berterimakasihlah karena dia membuat kita lebih kuat."
"Karena keyakinan dan kekuatan ini jugalah sata lebih percata diri. Tidak perlu malu lagi bertemu orang, bahkan saya suka mengambil gambar selfie sejak akhir tahun lalu," pungkasnya.