Suara.com - Penuh Perayaan, Cara Singapura Menyambut Bulan Suci Ramadan
Ramadan akan tiba sebentar lagi. Perayaan dalam menyambut Ramadan tentu dilaksanakan dengan berbeda di beberapa negara.
Di Singapura, menjelang Ramadan biasanya dilaksanakan dengan festival meriah dengan khas lampu-lampu terang bernama Geylang Serai Ramadan Bazaar.
Sudah ada sejak sebelum kemerdekaan Singapura, festival ini dirayakan secara tahunan di Wisma Geylang Serai. Biasanya diadakan sejak dimulainya bulan puasa hingga mendekati Hari Raya AidilFitri atau Hari Raya Idul Fitri.
Baca Juga: Cegah Dehidrasi saat Puasa Ramadan, Lakukan 5 Langkah Ini!
Rumah-rumah juga akan dilengkapi dengan tirai yang cocok dengan sarung bantal sofa, para keluarga akan mencari model baru untuk pakaian Hari Raya mereka (yang biasanya menggunakan warna yang sama), dan banyak makanan, terutama makanan-makanan Melayu seperti ketupat, rendang, dan banyak lagi kukis dan kue.
Festival ini dimulai dari area Sims Avenue hingga Changi Road, antara Paya Lebar dan stasiun MRT Eunos. Tambahan, di bazaar tersebut juga ada program-program budaya mingguan yang bisa didatangi.
Di Jalan Bussorah di belakang Masjid Sultan juga akan diadakan bazaar yang sama, jalanan akan diterangi oleh berbagai macam jenis lampu serta serangkaian macam kuliner Melayu untuk berbuka puasa.
Membatalkan puasa bisa dilakukan sendirian atau bersama-sama. Saat buka puasa bersama, biasanya akan mengadakan majlis berbuka puasa.
Bagian dari tradisi, masjid-masjid di sekitar Singapura juga akan membagikan bubur lambuk atau bubur nasi untuk yang berbuka puasa di masjid.
Baca Juga: Koleksi Raya 2020, Inspirasi Fesyen Menyambut Ramadan dan Idul Fitri
Sayangnya, di tengah pandemi virus corona sekarang ini, bazaar di tahun ini akan ditiadakan, menurut Strait Times.