PHRI: 1.642 Hotel di Indonesia Tutup Sementara Selama Pandemi Covid-19

Selasa, 21 April 2020 | 17:30 WIB
PHRI: 1.642 Hotel di Indonesia Tutup Sementara Selama Pandemi Covid-19
Ilustrasi hotel. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wabah virus corona telah berdampak buruk terhadap banyak sektor industri pariwisata, salah satunya perhotelan dan restoran. Berdasarkan catatan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) ada 1.642 hotel tutup sementara selama pandemi Covid-19.

Menyikapi hal tersebut, PHRI bekerjasama dengan perusahaan startup, Cakap, memberikan pelatihan kepada para pekerja sektor hotel dan restoran khususnya yang akan mendapatkan kartu pra kerja dari pemerintah.

Ketua Umum PHRI Hariyadi Sukamdani menjelaskan, Cakap akan mendesain program pelatihan yang berbasis hospitality. Sehingga nantinya, pelatihan yang diberikan akan lebih spesifik.

"Dengan sosialisasi, para pekerja bisa lebih tahu apa saja. Karena program yang didesain Cakap untuk hospitality jadi lebih spesifik. Mereka bisa langsung paham apakah bisa ambil," kata Hariyadi saat konferensi pers penandatanganan kerjasama melalui virtual video, Senin (21/4/2020).

Baca Juga: Detik-detik Pembantaian Satu Keluarga Tenaga Medis Purwakarta

Ia menyampaikan, hingga saat ini telah ada 69 ribu pekerja hotel dan restoran yang terdata di PHRI dan diajukan ke pemerintah untuk mendapat kartu pra kerja. Jumlah tersebut, menurut Hariyadi, sebenarnya baru sebagian dari pekerja yang terdampak akibat pandemi Covid-19.

"Semula (pekerja) 138 ribu lalu kami data cleansing karena ada yang tidak lengkap sehingga jadi 69 ribu. Bisa dibilang buat seluruh perhotelan dan resto terdampak semua," ucapnya.

Terkait skema pelatihan, CEO Cakap Tommy Yunus menjelaskan bahwa pelatihan akan dilakukan melalui panggilan video dengan menggunakan aplikasi Cakap. Hingga saat ini, platformnya telah menyediakan para pengajar yang siap memberikan pelatihan selama 14 jam. 

"Karena pembelajaran live daring ada real teacher. Pengajar kami sudah buka dari jam 8 pagi hingga 10 malam dengan panjangnya waktu 14 jam," kata Tommy. 

Alex Nayohar dari Cakap juga menambahkan, anggota PHRI yang mendapatkan kartu pra kerja nantinya bukan hanya diajarkan Bahasa Inggris tapi juga pengetahuan mengenai hospitality. 

Baca Juga: Dukung Tenaga Medis Covid-19 Lewat Lagu, Prilly Latuconsina Raih MURI

"Selain itu yang mengambil Cakap dan pegawai PHRI juga akan mendapat 3 bulan free training secara interaktif dari Cakap," kata Alex.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI