YouTuber Ini Sosialisasikan Covid-19 Pakai Rumus Matematika

Kamis, 16 April 2020 | 14:10 WIB
YouTuber Ini Sosialisasikan Covid-19 Pakai Rumus Matematika
YouTuber Ini Sosialisasikan Covid-19 Pakai Rumus Matematika. (YouTube)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jerome Polin, YouTuber pendidikan yang dikenal sering membagikan konten edukasi positif untuk remaja dan anak-anak, baru-baru ini turut berkontribusi dalam mencegah penyebaran Covid-19 dengan caranya sendiri.

Ia menunjukkan bagaimana menerapkan pelajaran sekolah dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya adalah membahas mengenai virus Covid-19 dengan Matematika di kanal YouTubenya, Nihongo Mantappu.

YouTuber yang menetap di Negeri Sakura Jepang ini menjelaskan hal tersebut dan memaparkan prediksi berakhirnya pandemi ini di Indonesia.

Baca Juga: Berlagak Kesurupan saat Nyanyi Lagu Aisyah Istri Rasulullah, Youtuber Dibui

“Ada satu hal yang perlu diperhatikan baik-baik, bahwa virus ini bukan menyebar secara linear, tetapi eksponensial,” ujar Jerome.

“Jika kita rumuskan penyebaran Covid-19 secara sederhana dengan tiga variabel, yaitu jumlah kasus per hari, jumlah rata-rata orang yang bertemu pasien positif, dan peluang tertular dari pasien positif, maka apa yang kita lakukan akan sangat berpengaruh. Pakai masker dan cuci tangan akan memengaruhi angka peluang tertular, dan jaga jarak serta tidak keluar rumah akan menurunkan angka rata-rata orang yang bertemu pasien positif Covid-19. Dalam jangka waktu 14 hari, jumlah pasien positif yang seharusnya bisa mencapai puluhan ribu orang bisa menjadi beberapa ratus saja," kata dia menjelaskan panjang lebar.

Jerome kemudian menjelaskan perhitungannya dan menunjukkan perbedaan kurvanya dalam videonya tersebut.

Dalam videonya, Jerome juga memaparkan hasil perhitungannya. Alumni Departemen Matematika Universitas Indonesia ini memprediksi berakhirnya pandemi ini dengan tiga skenario, di mana jika pemerintah tegas membatasi interaksi antarmanusia, maka pandemi akan berakhir jauh lebih cepat.

Bukan cuma itu, jumlah pasien yang bertambah juga jauh lebih sedikit, dibandingkan apabila pemerintah membuat kebijakan tetapi tidak tegas dan masyarakat tidak disiplin menjalankan kebijakan tersebut.

Baca Juga: Raih 22 Juta Subscriber, Berapa Penghasilan Atta Halilintar Jadi YouTuber?

"Jika kita tidak menerapkan social distancing dan bertindak seenaknya, hasilnya bisa sangat parah. Kita semua punya peran yang penting dalam menekan penyebaran coronavirus ini, tidak cuma petugas medis dan pemerintah. Kita bisa menjadi pahlawan dengan disiplin dan taat peraturan tinggal di rumah," ujar dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI