Suara.com - Pangeran Harry Tak Mau Anaknya Jadi Bangsawan Inggris, Kenapa?
Terungkap bahwa selama ini ternyata Pangeran Harry dan Meghan Markle telah menentukan masa depan buah hati mereka, Archie.
Dikatakan, keduanya tak pernah menginginkan Archie tumbuh sebagai anggota kerajaan.
Dikutip dari Geo, Dr Jane Goodall seorang ahli primatologi dari Inggris mengatakan bahwa Pangeran Harry memberikan sedikit petunjuk saat mengobrol dengannya pada musim panas lalu.
Baca Juga: Tiga Pekan di Rumah Aja, Luna Maya Bongkar Apa Saja yang Dilakukannya
Menurut antropolog berusia 86 tahun tersebut, Harry mengatakan padanya pada musim panas 2019 lalu bahwa ia tak ingin anak lelakinya, yang saat itu berusia 2 bulan, hidup di bawah standar dan protokol kerajaan.
Hal ini menyatakan bahwa ia dan Meghan sudah mempertimbangkan gagasan untuk menjauhkan diri dari monarki Inggris.
Di akhir (perbincangan), Meghan datang untuk mendengarkan bersama Archie. Dia masih sangat mungil dan mengantuk, tak terlalu senang berpisah dari ibunya, untuk dipeluk oleh Dr Goodall.
"Saya pikir saya adalah orang pertama yang menggendongnya di luar keluarga kerajaan. Saya mencoba membuatnya melakukan lambaian ala sang Ratu, dan berkata 'Saya rasa dia harus belajar melakukan ini' dan Harry berkata, 'Tidak, dia tidak akan tumbuh seperti itu," kata Dr Goodall.
Perbincangan ini terjadi saat Harry diwawancara oleh Dr Goodall dalam acara galang dana Roots and Shoots miliknya di bulan Juli 2019 lalu.
Baca Juga: Bogor PSBB Corona Pekan Depan, Warga Diminta Pesan Makan di Ojol
Wawancara ini masuk saat Meghan tampil sebagai sampul majalah British Vogue di bulan September.
Enam bulan setelah wawancara tersebut, pasangan ini mengejutkan nyaris seluruh dunia karena lada Januari 2020 kemarin, mereka mengungkapkan keinginan untuk hidup mandiri dan mundur dari anggota senior dan kehidupan Kerajaan Inggris.