Suara.com - Viral Anjing Terlantar di Pet Shop Karena PSBB, Komunitas Pencinta Satwa Buka Suara
Jakarta Animal Aid Network (JAAN) prihatin dengan kondisi satwa-satwa yang ditelantarkan di toko hewan yang terletak di mal-mal Jakarta.
Satwa tersebut terpaksa ditinggalkan di dalam toko karena mal tutup akibat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta.
Ketua JAAN Bevinka Iben mengatakan, seharusnya pemilik toko hewan bertanggungjawab dengan mengevakuasi para satwa.
Baca Juga: PGI: Gereja-gereja Bisa Digunakan untuk Isolasi Pasien Covid-19
"Kami sangat prihatin ya. Pemerintahkan sudah memberikan jarak waktu untuk penetapan PSBB itu, seharusnya satwa-satwa yang ada itu dievakusi ke rumah owner-nya," kata Bevinka saat dihubungi Suara.com, Minggu (12/4/2020).
Andaikata tidak memungkinkan untuk dievakuasi, Bevinka menegaskan bahwa pemilik toko harus tetap memperhatikan kebutuhan makan dan minum para hewan.
Meski begitu, menurutnya, solusi terbaik tetap mengevakuasi satwa-satwa tersebut selama massa PSBB dan mall masih tutup.
"Agar mempermudah juga perawatan," ucapnya.
Sebelumnya sempat viral di media sosial beberapa anjing dan hewan peliharaan terkurung di dalam pet shop Gajah Mada Mall yang gelap karena ditinggal pemilik gerai akibat pemberlakuan PSBB.
Baca Juga: Tiga Pekan di Rumah Aja, Luna Maya Bongkar Apa Saja yang Dilakukannya
Kabar itu disampaikan oleh Christian Joshuapale, seorang aktivis perlindungan hewan dari Yayasan Sarana Metta Indonesia.